KISARAN, SUMUTPOS.CO – Camat Kisaran Timur, mengimbau kepada seluruh warganya agar berhati-hati membeli jajanan anak. Khususnya jenis permen yang banyak dijual di pasaran. Pasalnya, ada jenis permen yang setelah dikonsumsi mengakibatkan anak dapat tertidur selama berjam-jam. Selain itu, kondisi tubuh anak lemas dan tidak bertenaga.
“ARTINYA para orang tua harus bisa memperhatikan permen jajanan yang dibeli anak,” kata Irwandi, Rabu (20/2).
Diungkapnya, keluarga Muhammad Abdul Malik mempunyai seorang anak berinisial HAG (4). Setelah membeli dan mengkonsumsi permen merk Parago, HAG mual dan muntah-muntah.
“Parahnya lagi, warga Jalan Podang, Lingkungan IV, Kelurahan Karang Anyer, Kecamatan Kota Kisaran Timur ini tertidur selama 22 jam,” ungkap Irwandi.
Oleh orang tua, korban dibawa berobat. Menurut diagnosa medis, HAG mengalami gangguan pada pencernaan.
Hal serupa diakami, anak dari Suheri berinsial S (5). Setelah makan permen Parago, korban juga mual/muntah dan tertidur selama 10 jam.
“Diharapkan warga masyarakat Kisaran Timur, hendaknya lebih selektif dan tidak sembarangan memberikan jajanan kepada anak anaknya. Temuan ini sudah dilaporkan Pemerintah Kabupaten Asahan untuk dapat ditindaklanjuti,” bilangya.
Terpisah, Kapolsek Kota Kisaran Iptu Edi Siswoyo mem benarkan adanya pengaduan masyarakat terkait permen yang diduga mengandung narkoba.
Menerima laporan itu, Kanit Reskrim Ipda A. Rambe bersama personel melakuan lidik dan mengamankan seorang pria bernama Surya. Selain itu, petugas juga mengamankan Wati, marketing permen ‘teler’ tersebut.
“Saat ini, terhadap permen sudah dilakukan test laboratorium di BPOM. Kita dapat mengetahui hasil dari test laboratorium tersebut selama 14 hari kedepan,” bilangnya.
Temuan ini menghebohkan warga Kisaran. Bahkan, orang tua terlihat mendampingi buah hatinya membeli jajanan di sekolah.(omi/ala)