MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sepasang pengendara sepeda motor dibegal di Jalan Sutrisno, Minggu (20/1) sekira pukul 02.50 WIB. Aksi enam orang pelaku terekam Closed Circuit Television (CCTV) dan jadi sorotan.
DALAM rekaman berdurasi 49 detik itu, pengendara sepeda motor tersebut disalip oleh enam orang menggunakan tiga sepeda motor.
Merasa dirinya terancam, korban banting stir ke kanan dan berusaha menaiki pulau jalan untuk melarikan diri. Namun naas, upayanya tak berhasil.
Komplotan pelaku berbalik arah. Kedua korban kemudian memutuskan untuk turun dari sepedamotornya.
Korban pria yang mengenakan pakaian putih dan teman perempuannya mengenakan baju hitam serta tas punggung, lari menyelamatkan diri.
Para pelaku kemudian berusaha membawa kabur sepedamotor yang ditinggal korban. Namun, korban sepertinya sudah membawa kunci sepedamotor tersebut.
Pelaku kemudian berusaha mendorong sepedamotor tersebut. Melihat itu, korban berusaha menghalau para pelaku dengan cara melempar batu.
Korban juga sempat meneriaki para pelaku. Namun para pelaku sukses menggondol sepeda motor korban.
Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu Deny Indrawan Lubis mengaku sudah menurunkan tim melakukan penyelidikan soal video viral tersebut.
“Saya sudah turunkan tim. Saat ini anggota masih lakukan lidik di lapangan,” ungkap Deny, Selasa (29/1).
Deny mengaku belum mengetahui ciri-ciri dari pelaku. Rekaman CCTV itu, katanya, tak memberinya banyak informasi soal pelaku. Apalagi, menurutnya pelaku juga belum ada membuat laporan polisi.
“Begitupun, mudah-mudahan bisa kita ungkap. Tim pun sudah kita turunkan melakukan penyelidikan soal para pelaku,” katanya.
Deny menyebut, Tim Pegasus Polsek Medan Kota juga dibackup Tim Pegasus Polrestabes Medan dalam mengejar para pelaku.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Putu Yudha membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya sudah menurunkan tim mengidentifikasi dan mengejar pelaku.
“Ya benar sudah kita turunkan tim. Kita sudah melakukan penyelidikan dan akan segera menangkap pelaku,” pungkas Putu singkat.(dvs/ala)