25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Penyebar Foto Bugil Ngaku Perwira Polisi

Foto syur Briptu RS
Foto syur Briptu RS

SUMUTPOS.CO-Pria berisial B yang menyebarkan foto bugil Polwan Brigpol RS, yang bertugas sebagai staf sekretaris pribadi Kapolda Lampung, Brigjen Pol Heru Winarko, ternyata berhasil menipu RS dengan mengaku sebagai anggota polisi. Kepada sang kekasih kala itu, dia mengklaim perwira berpangkat Iptu.

Seorang sumber di internal kepolisian yang tahu soal kasus ini mengatakan, pria itu pernah mengaku  sebagai polisi dan lulusan Akpol. Dia tak pernah menyangka aksi tipu-tipu ini akhirnya bisa terkuak. “Dia pikir wanitanya tak akan tahu karena karirnya sespri kan melekat, jadi susah melacak si prianya,” kata sumber itu, Rabu (30/10).

Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih mengatakan, foto-foto tersebut muncul pada 26 Oktober 2013. Sebelum beredar, polwan bertubuh sintal itu sempat menerima ancaman dari B.

“Dia terima ancaman dari kekasihnya B yang isinya ancaman menyebarluaskan foto ke rekan satu angkatannya (polwan),” kata Sulistyaningsih saat dikonfirmasi, Rabu (30/10).

Baru pada pukul 23.00 WIB, Polwan nahas itu diberitahu oleh adiknya bahwa ada foto syur yang mirip dengan sang polwan tersebar di Facebook rekannya. “Foto beredar selama tiga jam,” ujarnya.

Tindakan itu dilakukan karena sang polwan bertubuh sintal itu hendak menikah dengan pria lain. “Dia nggak ikhlas karena pacarnya nikah dengan orang lain,” kata Sulistyaningsih.

Namun, saat disinggung siapa pria lain itu, Sulistyaningsih tidak menjawabnya dengan tegas. “Masih didalami,” ujarnya.

Sulistyaningsih mengatakan, bahwa penyebar foto bugil sekretaris istri Kapolda Lampung, Briptu RS sempat mengaku sebagai seorang perwira polisi. Hal ini disampaikan B kepada RS saat dulu mereka pertama kali berkenalan.

“B mengaku kepada RS sebagai lulusan Akpol (Akademi Kepolisian) angkatan 2007,” kata Sulis.

RS pertama kali bertemu dengan B pada tahun 2010 lalu. Kecurigaan RS akan identitas B tumbuh setelah dua tahun menjalin hubungan. Hingga akhirnya pada akhir tahun 2012, RS memutuskan untuk tidak merespon ketika dihubungi B lantaran RS merasa tidak kunjung dilamar oleh B.

Sulis menambahkan, RS pun ternyata telah menyelidiki sendiri identitas B yang sebenarnya. Setelah diselidiki, ternyata B hanya bekerja sebagai pegawai swasta.

“Pada Desember 2012 setelah mengetahui identitas B, yang bersangkutan kemudian memutuskan hubungannya,” tandasnya.

B kini sudah ditahan di Mabes Polri. Dia masih diperiksa intensif oleh penyidik. Untuk sementara, motif B menyebarkan foto karena didasari rasa cemburu.

Polisi belum merilis identitas B si penyebar foto bugil, termasuk wajahnya. Saat ini, pelaku masih dalam pemeriksaan di Jakarta.

“Sudah diketahui yang upload, mantan pacarnya,” sambung Kadiv Humas Polri, Irjen Ronny F Sompie. Terkait motif, Ronny juga menduga pelaku nekat mengunggah foto mantan kekasihnya itu karena persoalan pribadi. Cemburu diduga jadi pemicu utama.

“Motifnya kan sudah bisa diperkirakan, ya sakit hati,” ujar Ronny.

Namun, dendam apa yang menyulut mahasiswa itu hingga nekat mengumbar foto Polwan berkulit putih itu? Penyidik Bidang Propam Polda Lampung yang enggan disebutkan namanya mengatakan dendam sang pacar tersebut bermula dari cemburu terhadap temuan di handphone seluler sang Polwan. “Dia menemukan ada SMS mesra dia dengan seseorang,” kata petugas tersebut.

Namun dia tidak mengungkap antar siapa SMS mesra yang dilakukan sang Polwan. “Ya pokoknya dengan polisi lah,” katanya. Mengetahui hal itu, si pemuda beberapa kali mengancam mantan pacarnya itu menjauhi pria yang ada di SMS tersebut. “Kalau tidak dituruti dia sebar foto Polwan,” katanya.

Karena tidak menuruti kemauan, pelaku akhirnya nekat mengunggah foto-foto bugil Polwan yang sudah 5 tahun mendampingi beberapa Kapolda di Lampung itu.

Sementara itu diketahui, saat pacaran, staf Sespri Kapolda Lampung dan pria penyebar foto bugil rupanya tak selalu  berdekatan. Sang pria ada di Jakarta, sementara Brigpol RS itu berdinas di Lampung.

“Mereka berhubungan jarak jauh. Si tersangka di Jakarta,” kata seorang sumber.

Belum jelas apakah karena pacaran jarak jauh tersebut, maka foto bugil sang Polwan bisa berpindah tangan ke pelaku. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan. Sekurangnya ada 3 foto bugil staf Sespri itu yang beredar di dunia maya. Foto-foto itu kemungkinan diambil sendiri oleh Polwan tersebut dengan kamera telepon genggamnya.

Tidak ada siapa-siapa selain perempuan itu sendiri di dalam foto yang beredar. Salah satu foto terlihat seragam dinas kepolisian yang tergantung di lemari kamarnya. (net/bbs/fal)

Foto syur Briptu RS
Foto syur Briptu RS

SUMUTPOS.CO-Pria berisial B yang menyebarkan foto bugil Polwan Brigpol RS, yang bertugas sebagai staf sekretaris pribadi Kapolda Lampung, Brigjen Pol Heru Winarko, ternyata berhasil menipu RS dengan mengaku sebagai anggota polisi. Kepada sang kekasih kala itu, dia mengklaim perwira berpangkat Iptu.

Seorang sumber di internal kepolisian yang tahu soal kasus ini mengatakan, pria itu pernah mengaku  sebagai polisi dan lulusan Akpol. Dia tak pernah menyangka aksi tipu-tipu ini akhirnya bisa terkuak. “Dia pikir wanitanya tak akan tahu karena karirnya sespri kan melekat, jadi susah melacak si prianya,” kata sumber itu, Rabu (30/10).

Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih mengatakan, foto-foto tersebut muncul pada 26 Oktober 2013. Sebelum beredar, polwan bertubuh sintal itu sempat menerima ancaman dari B.

“Dia terima ancaman dari kekasihnya B yang isinya ancaman menyebarluaskan foto ke rekan satu angkatannya (polwan),” kata Sulistyaningsih saat dikonfirmasi, Rabu (30/10).

Baru pada pukul 23.00 WIB, Polwan nahas itu diberitahu oleh adiknya bahwa ada foto syur yang mirip dengan sang polwan tersebar di Facebook rekannya. “Foto beredar selama tiga jam,” ujarnya.

Tindakan itu dilakukan karena sang polwan bertubuh sintal itu hendak menikah dengan pria lain. “Dia nggak ikhlas karena pacarnya nikah dengan orang lain,” kata Sulistyaningsih.

Namun, saat disinggung siapa pria lain itu, Sulistyaningsih tidak menjawabnya dengan tegas. “Masih didalami,” ujarnya.

Sulistyaningsih mengatakan, bahwa penyebar foto bugil sekretaris istri Kapolda Lampung, Briptu RS sempat mengaku sebagai seorang perwira polisi. Hal ini disampaikan B kepada RS saat dulu mereka pertama kali berkenalan.

“B mengaku kepada RS sebagai lulusan Akpol (Akademi Kepolisian) angkatan 2007,” kata Sulis.

RS pertama kali bertemu dengan B pada tahun 2010 lalu. Kecurigaan RS akan identitas B tumbuh setelah dua tahun menjalin hubungan. Hingga akhirnya pada akhir tahun 2012, RS memutuskan untuk tidak merespon ketika dihubungi B lantaran RS merasa tidak kunjung dilamar oleh B.

Sulis menambahkan, RS pun ternyata telah menyelidiki sendiri identitas B yang sebenarnya. Setelah diselidiki, ternyata B hanya bekerja sebagai pegawai swasta.

“Pada Desember 2012 setelah mengetahui identitas B, yang bersangkutan kemudian memutuskan hubungannya,” tandasnya.

B kini sudah ditahan di Mabes Polri. Dia masih diperiksa intensif oleh penyidik. Untuk sementara, motif B menyebarkan foto karena didasari rasa cemburu.

Polisi belum merilis identitas B si penyebar foto bugil, termasuk wajahnya. Saat ini, pelaku masih dalam pemeriksaan di Jakarta.

“Sudah diketahui yang upload, mantan pacarnya,” sambung Kadiv Humas Polri, Irjen Ronny F Sompie. Terkait motif, Ronny juga menduga pelaku nekat mengunggah foto mantan kekasihnya itu karena persoalan pribadi. Cemburu diduga jadi pemicu utama.

“Motifnya kan sudah bisa diperkirakan, ya sakit hati,” ujar Ronny.

Namun, dendam apa yang menyulut mahasiswa itu hingga nekat mengumbar foto Polwan berkulit putih itu? Penyidik Bidang Propam Polda Lampung yang enggan disebutkan namanya mengatakan dendam sang pacar tersebut bermula dari cemburu terhadap temuan di handphone seluler sang Polwan. “Dia menemukan ada SMS mesra dia dengan seseorang,” kata petugas tersebut.

Namun dia tidak mengungkap antar siapa SMS mesra yang dilakukan sang Polwan. “Ya pokoknya dengan polisi lah,” katanya. Mengetahui hal itu, si pemuda beberapa kali mengancam mantan pacarnya itu menjauhi pria yang ada di SMS tersebut. “Kalau tidak dituruti dia sebar foto Polwan,” katanya.

Karena tidak menuruti kemauan, pelaku akhirnya nekat mengunggah foto-foto bugil Polwan yang sudah 5 tahun mendampingi beberapa Kapolda di Lampung itu.

Sementara itu diketahui, saat pacaran, staf Sespri Kapolda Lampung dan pria penyebar foto bugil rupanya tak selalu  berdekatan. Sang pria ada di Jakarta, sementara Brigpol RS itu berdinas di Lampung.

“Mereka berhubungan jarak jauh. Si tersangka di Jakarta,” kata seorang sumber.

Belum jelas apakah karena pacaran jarak jauh tersebut, maka foto bugil sang Polwan bisa berpindah tangan ke pelaku. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan. Sekurangnya ada 3 foto bugil staf Sespri itu yang beredar di dunia maya. Foto-foto itu kemungkinan diambil sendiri oleh Polwan tersebut dengan kamera telepon genggamnya.

Tidak ada siapa-siapa selain perempuan itu sendiri di dalam foto yang beredar. Salah satu foto terlihat seragam dinas kepolisian yang tergantung di lemari kamarnya. (net/bbs/fal)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/