Rangkaian syukuran pernikahan Anang-Ashanty belum selesai. Akan ada syukuran lagi di kampung halaman Anang di Jember, Jawa Timur. Tak tanggung-tanggung, acara syukuran di kampung halamannya itu diurus Bupati Jember MZA Djalal.
“Ya Alhamdulillah. Syukuran di Jember dari Bupati Jember dan kakak-kakak saya. Tanggal 3 Juli nanti berangkat ke sana. Satu gerbong ke sana. PT KAI akan dukung. Bupati yang siapkan pendapa kabupaten. Sekalian tanggal 6 Juli ada upacara pulang kampung dan tanggal 8 Juli ada Jember Fashion Carnival,” jelas Anang saat ditemui di Jakarta akhir pekan ini.
Dari apa yang dijelaskan Anang, konsep syukuran tersebut seperti pesta rakyat. Karena itu, semua yang mengurus adalah pimpinan daerah tersebut. Perasaan Ashanty juga sudah tak sabar. Dia ingin hari itu segera datang. Sebab, saat resepsi kemarin banyak teman dan kerabat di Jember yang tidak bisa hadir. “Saya enggak nyangka bisa heboh begini. Tapi, saya senang masyarakat dapat mengapresiasi. Walaupun capek, semua ketutup sama rasa senang,” kata Ashanty.
Pasangan pengantin baru tersebut juga menceritakan kehidupan barunya setelah menikah. Mereka masih tinggal di ruko Anang di Radio Dalam, Jakarta Selatan. Sebab, rumah baru belum selesai dikerjakan. Kata Anang, mungkin dalam waktu tiga bulan ke depan rumah tersebut baru bisa selesai. “Sekarang di ruko dulu. Kalau mau masak, harus turun dulu ke bawah. Tapi, dia pengertian. Jadinya, saya makin semangat,” terang dia.
Mereka juga menginginkan untuk tidak menunda momongan. Apalagi, selisih usia Anang dan Ashanty 14 tahun. Mantan suami Krisdayanti tersebut ingin bisa menemani anak-anaknya. (jan/c14/tia/jpnn)