SUMUTPOS, CO – Tayangan Hitam Putih secara mengejutkan dihentikan di Trans 7. Episode Rabu (15/1) malam, merupakan tayang terakhir yang dipandu oleh magician Dedy Corbuzier.
Melalui akun Facebooknya, Dedy Corbuzier mengakui acara talkshow tersebut sudah kehilangan share. Hal itu, kata Dedy, diakibatkan masyarakat menjauhi hal-hal yang berbau inspiratif.
“Namun kita semua tahu bahwa di saat ini yang dinikmati masyarakat jauh dari hal-hal inspiratif. Sehingga pasti acara seperti ini akan kehilangan share dan rating. Karena share berada di tangan masyarakat majemuk,” kata Dedy melalui akun Facebooknya.
Dedy menjelaskan, Trans 7 sebenarnya sudah berusaha untuk tidak menghilangkan acara Hitam Putih dengan memindahkannya ke Sabtu dan Minggu. Namun Dedy tidak ingin ikut arus, Hitam Putih akhirnya diputuskan untuk dihentikan.
“Kami tidak bisa mengikuti arus dan kami berpegang pada hati. Maaf bila saya mengejutkan jutaan pemirsa dengan mengkahiri acara Hitam Putih,” terangnya.
Meski demikian, Dedy enggan menyalahkan Trans 7. Menurutnya, pergeseran atau penghentian acara adalah hal yang lumrah dalam dunia pertelevisian.
“Kami tidak menyalahkan siapapun. Inilah dunia TV dan Masyarakat. Dan kami pun saat ini menyerah. Bukan untuk binasa namun untuk berpikir dan berkarya lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, melalui akun Twitternya, Dedy pernah mohon izin karena tidak akan memandu acara Hitam Putih. Dan Farhat Abbas kabarnya akan mengganti posisi mentalist ini. (abu/ram/jpnn)
Deddy Corbuzier
SUMUTPOS, CO – Tayangan Hitam Putih secara mengejutkan dihentikan di Trans 7. Episode Rabu (15/1) malam, merupakan tayang terakhir yang dipandu oleh magician Dedy Corbuzier.
Melalui akun Facebooknya, Dedy Corbuzier mengakui acara talkshow tersebut sudah kehilangan share. Hal itu, kata Dedy, diakibatkan masyarakat menjauhi hal-hal yang berbau inspiratif.
“Namun kita semua tahu bahwa di saat ini yang dinikmati masyarakat jauh dari hal-hal inspiratif. Sehingga pasti acara seperti ini akan kehilangan share dan rating. Karena share berada di tangan masyarakat majemuk,” kata Dedy melalui akun Facebooknya.
Dedy menjelaskan, Trans 7 sebenarnya sudah berusaha untuk tidak menghilangkan acara Hitam Putih dengan memindahkannya ke Sabtu dan Minggu. Namun Dedy tidak ingin ikut arus, Hitam Putih akhirnya diputuskan untuk dihentikan.
“Kami tidak bisa mengikuti arus dan kami berpegang pada hati. Maaf bila saya mengejutkan jutaan pemirsa dengan mengkahiri acara Hitam Putih,” terangnya.
Meski demikian, Dedy enggan menyalahkan Trans 7. Menurutnya, pergeseran atau penghentian acara adalah hal yang lumrah dalam dunia pertelevisian.
“Kami tidak menyalahkan siapapun. Inilah dunia TV dan Masyarakat. Dan kami pun saat ini menyerah. Bukan untuk binasa namun untuk berpikir dan berkarya lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, melalui akun Twitternya, Dedy pernah mohon izin karena tidak akan memandu acara Hitam Putih. Dan Farhat Abbas kabarnya akan mengganti posisi mentalist ini. (abu/ram/jpnn)
