SUMUTPOS.CO – Motor gede (Moge) kesayangan almarhum Ustaz Jeffri Al Buchori bakal dilelang keluarga mertua Umi Pipik Dian Irawati. Umi Pipik akhirnya mengikhlaskan moge yang merenggut nyawa suaminya itu dijual, setelah empat tahun mempertahankannya.
“Moge itu tadinya mau dijual pascameninggalnya suami saya. Namun, saat itu nggak saya bolehkan, karena tahu sendiri bagaimana perasaan saya yang sangat terpukul,” kata Umi Pipik.
Setelah empat tahun Ustaz Uje meninggal, Umi Pipik tidak bisa menahannya lagi. Meski begitu, dia tetap meminta izin ke anak-anaknya.
“Alhamdulillah anak-anak sudah ikhlas juga. Sekarang semuanya sudah dijual, rumah dijual, sekarang moge,” tuturnya.
Umi Pipik kembali menegaskan, keinginannya mempertahankan moge suaminya itu karena untuk mengingat almarhum.
Namun, perempuan empat anak ini tidak berdaya dengan keinginan keluarga besar almarhum untuk melego barang kesayangan suaminya.
Dia pun menegaskan tidak mengambil bagian dari penjualan barang-barang mewah penginggalan suaminya itu. “Saya nggak ambil bagian apa-apa dari penjualan itu, silakan ambil semuanya, saya dan anak-anak bisa cari sendiri,” tandas Umi Pipik. (esy/jpnn)
Umi Pipik Dian Irawati
SUMUTPOS.CO – Motor gede (Moge) kesayangan almarhum Ustaz Jeffri Al Buchori bakal dilelang keluarga mertua Umi Pipik Dian Irawati. Umi Pipik akhirnya mengikhlaskan moge yang merenggut nyawa suaminya itu dijual, setelah empat tahun mempertahankannya.
“Moge itu tadinya mau dijual pascameninggalnya suami saya. Namun, saat itu nggak saya bolehkan, karena tahu sendiri bagaimana perasaan saya yang sangat terpukul,” kata Umi Pipik.
Setelah empat tahun Ustaz Uje meninggal, Umi Pipik tidak bisa menahannya lagi. Meski begitu, dia tetap meminta izin ke anak-anaknya.
“Alhamdulillah anak-anak sudah ikhlas juga. Sekarang semuanya sudah dijual, rumah dijual, sekarang moge,” tuturnya.
Umi Pipik kembali menegaskan, keinginannya mempertahankan moge suaminya itu karena untuk mengingat almarhum.
Namun, perempuan empat anak ini tidak berdaya dengan keinginan keluarga besar almarhum untuk melego barang kesayangan suaminya.
Dia pun menegaskan tidak mengambil bagian dari penjualan barang-barang mewah penginggalan suaminya itu. “Saya nggak ambil bagian apa-apa dari penjualan itu, silakan ambil semuanya, saya dan anak-anak bisa cari sendiri,” tandas Umi Pipik. (esy/jpnn)
