29.3 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Tawaran Ngaji di Muktamar PKB

Dewi Perssik
Dewi Perssik

SUMUTPOS.CO – Penyanyi dan pesineteron Dewi Perssik bakal meramaikan Muktamar PKB di Surabaya, Jawa Timur yang rencananya dilakukan pada 30 Agustus hingga 1 September mendatang. Depe, sapaan akrabnya itu tidak hanya menyanyikan tembang hitsnya.

Rencananya, dia akan melantunkan ayat suci Alqur’an. “Baru ada tawaran, mau ngaji di Mukhtamar PKB,” ujar Dewi Perssik di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Rupanya, tidak hanya jago menyanyi dan berakting di depan kamera. Perempuan kelahiran Jember Jawa Timur tersebut ternyata pandai mengaji pula. Maklum, keluarga Depe merupakan jebolan pesantren. “Kalau ngaji aku bisa, kan keluarga aku dari pesantren,” tandasnya.

Hanya saja kepastian untuk ikut andil dalam Muktamar PKB tersebut belum diterimanya kembali. Depe tidak mau menjelaskan lebih jauh.

Abdul Kadir, Ketua Sterring Commitee Muktamar PKB saat dihubungi INDOPOS mengaku memang akan ada beberapa artis yang ikut andil dalam muktamar, salah satunya Dewi Perssik. “Ya dia (Dewi, Red) direncanakan akan membaca Qiroah. Akan mengaji dalam kesempatan muktamar mendatang. Nanti jika ada kesempatan, dia juga akan menyanyi,” katanya.

Saat ditanya alasan memilih Dewi Perssik” Abdul Kadir mengatakan, mengaji merupakan sesuatu yang baik. Walaupun Dewi merupakan penyanyi kontroversial. Selama dia memiliki niat untuk merubah perilakunya dan tentunya ini merupakan langkah yang baik. “Mengaji ini kan sesuatu yang baik ya. Nggak ada salahnya kalau dia mengaji. Dia juga anak kyai, lulusan sekolah Islam juga. Untuk sesuatu yang baik, kenapa tidak” Kita memberikan kesempatan kepada dia,” paparnya.

Bahkan tidak hanya Dewi, ada pula penyanyi Raisa dan Rossa yang bakal meramaikan muktamar nanti. “Selain Depe akan ada beberapa artis lainnya seperti Rhoma Irama, Raisa, Rossa dan beberapa lagi,” jelasnya. Kok banyak artis” “Dalam muktamar ini kita membuka kepada semua golongan, termasuk untuk kalangan profesional seperti artis. Kita tidak ingin dianggap sebagai basis partai Islam saja, tapi juga yang lain,” katanya. (ash)

Dewi Perssik
Dewi Perssik

SUMUTPOS.CO – Penyanyi dan pesineteron Dewi Perssik bakal meramaikan Muktamar PKB di Surabaya, Jawa Timur yang rencananya dilakukan pada 30 Agustus hingga 1 September mendatang. Depe, sapaan akrabnya itu tidak hanya menyanyikan tembang hitsnya.

Rencananya, dia akan melantunkan ayat suci Alqur’an. “Baru ada tawaran, mau ngaji di Mukhtamar PKB,” ujar Dewi Perssik di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Rupanya, tidak hanya jago menyanyi dan berakting di depan kamera. Perempuan kelahiran Jember Jawa Timur tersebut ternyata pandai mengaji pula. Maklum, keluarga Depe merupakan jebolan pesantren. “Kalau ngaji aku bisa, kan keluarga aku dari pesantren,” tandasnya.

Hanya saja kepastian untuk ikut andil dalam Muktamar PKB tersebut belum diterimanya kembali. Depe tidak mau menjelaskan lebih jauh.

Abdul Kadir, Ketua Sterring Commitee Muktamar PKB saat dihubungi INDOPOS mengaku memang akan ada beberapa artis yang ikut andil dalam muktamar, salah satunya Dewi Perssik. “Ya dia (Dewi, Red) direncanakan akan membaca Qiroah. Akan mengaji dalam kesempatan muktamar mendatang. Nanti jika ada kesempatan, dia juga akan menyanyi,” katanya.

Saat ditanya alasan memilih Dewi Perssik” Abdul Kadir mengatakan, mengaji merupakan sesuatu yang baik. Walaupun Dewi merupakan penyanyi kontroversial. Selama dia memiliki niat untuk merubah perilakunya dan tentunya ini merupakan langkah yang baik. “Mengaji ini kan sesuatu yang baik ya. Nggak ada salahnya kalau dia mengaji. Dia juga anak kyai, lulusan sekolah Islam juga. Untuk sesuatu yang baik, kenapa tidak” Kita memberikan kesempatan kepada dia,” paparnya.

Bahkan tidak hanya Dewi, ada pula penyanyi Raisa dan Rossa yang bakal meramaikan muktamar nanti. “Selain Depe akan ada beberapa artis lainnya seperti Rhoma Irama, Raisa, Rossa dan beberapa lagi,” jelasnya. Kok banyak artis” “Dalam muktamar ini kita membuka kepada semua golongan, termasuk untuk kalangan profesional seperti artis. Kita tidak ingin dianggap sebagai basis partai Islam saja, tapi juga yang lain,” katanya. (ash)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/