25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Britney Spears Syok, Mantan Pacar Dibunuh Taliban

Britney Spears dan mantan kekasihnya, John Sundahl.
Britney Spears dan mantan kekasihnya, John Sundahl.

SUMUTPOS.CO – Hati Britney Spears tengah hancur berkeping-keping. Pemilik Album Circus dan Femme Fatale ini sangat shock ketika mendengar mantan kekasihnya, John Sundahl terbunuh di Afghanistan.

“Hati Britney sangat hancur. Britney sangat tahu kalau selama ini John adalah pria yang sangat baik,” ujar sumber.

Kakak Sundahl, Karl juga mengungkapkan, meski sudah putus, saudaranya itu dan Spears masih menjalin hubungan baik.

“Kami tahu Britney pasti sangat kecewa mendengar kabar duka ini. Selama ini, John masih menjadi teman baik Britney,” ucap Karl.

Karl mengungkapkan, saudaranya meninggal setelah helikopter yang diterbangkannya ditembak jatuh oleh pasukan Taliban di luar Kabul. John yang berusia 44 tahun, bekerja di sana sebagai pilot helikopter untuk sebuah perusahaan kontraktor.

“Ini sangat menyedihkan, padahal John pergi ke sana untuk membangun negara itu. Dia tengah berusaha untuk menolong orang-orang di sana, ia selalu bilang kalau negara itu sangat kacau,” tutur Karl.

“Helikopter John ditembak jatuh saat ia melakukan perjalanan dari Kabul. Kami mendapat berita John meninggal dari pemerintah. Mereka juga bilang kalau pasukan Taliban yang menjadi dalangnya.”

Sayangnya, tidak ada informasi yang jelas kapan helikopter Sundahl ditembak jatuh. Saat ini, jenazah telah dimakamkan di Los Angeles.

Mengutip Ace Showbiz, Spears dan Sundahl bertemu dalam sebuah acara Alcoholics Anonymous. Sundahl membantu bintang Brave New Girl itu melawan ketergantungan terhadap alkohol.

“Saya bilang padanya, ‘Jika kau tidak mau berhenti mabuk untuk dirimu, lakukanlah untuk anak-anakmu’,” ujar Sundahl dengan mulia, saat diwawancara National Enquirer sekitar 2007. NET

Britney Spears dan mantan kekasihnya, John Sundahl.
Britney Spears dan mantan kekasihnya, John Sundahl.

SUMUTPOS.CO – Hati Britney Spears tengah hancur berkeping-keping. Pemilik Album Circus dan Femme Fatale ini sangat shock ketika mendengar mantan kekasihnya, John Sundahl terbunuh di Afghanistan.

“Hati Britney sangat hancur. Britney sangat tahu kalau selama ini John adalah pria yang sangat baik,” ujar sumber.

Kakak Sundahl, Karl juga mengungkapkan, meski sudah putus, saudaranya itu dan Spears masih menjalin hubungan baik.

“Kami tahu Britney pasti sangat kecewa mendengar kabar duka ini. Selama ini, John masih menjadi teman baik Britney,” ucap Karl.

Karl mengungkapkan, saudaranya meninggal setelah helikopter yang diterbangkannya ditembak jatuh oleh pasukan Taliban di luar Kabul. John yang berusia 44 tahun, bekerja di sana sebagai pilot helikopter untuk sebuah perusahaan kontraktor.

“Ini sangat menyedihkan, padahal John pergi ke sana untuk membangun negara itu. Dia tengah berusaha untuk menolong orang-orang di sana, ia selalu bilang kalau negara itu sangat kacau,” tutur Karl.

“Helikopter John ditembak jatuh saat ia melakukan perjalanan dari Kabul. Kami mendapat berita John meninggal dari pemerintah. Mereka juga bilang kalau pasukan Taliban yang menjadi dalangnya.”

Sayangnya, tidak ada informasi yang jelas kapan helikopter Sundahl ditembak jatuh. Saat ini, jenazah telah dimakamkan di Los Angeles.

Mengutip Ace Showbiz, Spears dan Sundahl bertemu dalam sebuah acara Alcoholics Anonymous. Sundahl membantu bintang Brave New Girl itu melawan ketergantungan terhadap alkohol.

“Saya bilang padanya, ‘Jika kau tidak mau berhenti mabuk untuk dirimu, lakukanlah untuk anak-anakmu’,” ujar Sundahl dengan mulia, saat diwawancara National Enquirer sekitar 2007. NET

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/