27 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Caca Curhat di Tumblr

Marshanda
Marshanda

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Sehari setelah videonya dengan penampilan tanpa hijab diunggah di YouTube, kediaman Marshanda, 24, di Menteng banyak didatangi infotainment dan awak media. Mereka ingin mendapatkan pernyataan dari perempuan yang akrab disapa Caca ini tentang penampilan barunya itu.

Namun, menurut penuturan satpam di kediamannya, Caca sedang tidak berada di rumah. Dia pergi dengan sang putri, Sienna. “Ibu Caca lagi pergi sama Sienna dan babysitter, tidak tahu ke mana,” katanya.

Wartawan lalu mencoba menghubungi manajer Caca, Sandy, melalui telepon. Sandy mengatakan benar bahwa video Unspoken 1 dan Unspoken 2 adalah karya Caca. Menurut dia, akan ada video-video selanjutnya. “Kesibukannya Caca ya bikin-bikin video itu aja sih,” jawabnya.

Sandy mengungkapkan, rencananya ada video puisi yang diunggah secara reguler. Judulnya Unspoken 3 dan seterusnya. Belum tahu, ada berapa video puisi lagi yang dibuat. Soal video Unspoken Episode #2, kata Sandy, itu dibuat dua bulan lalu. Artinya, dua bulan lalu Caca sudah melepas hijabnya saat syuting video. Cuma, ketika ditanya lebih lanjut soal itu, Sandy tidak berkenan memberikan komentar lebih jauh. “Kalau yang itu, saya nggak bisa banyak ngomong, ya,” terangnya.

Dalam posting terbaru di mikroblog Tumblr kemarin, Caca mencurahkan perasaannya, seolah memberikan tanggapan untuk segala respons negatif yang diterima. Dia membuka tulisan dengan menuturkan bahwa orang tidak bisa berkembang karena maunya cuma melakukan yang mudah dan instan, lalu mendapat kepuasan dari situ.

Mengurusi kehidupan orang lain, menilai orang lain negatif plus menganggap dirinya lebih hebat, dan membenci orang lain dengan enteng. Itu semua, menurut Caca, adalah hal yang mudah, instan, dan bikin puas. Mereka yang gampang mencurahkan kebencian adalah mereka yang terlalu banyak menerima kebencian. Bisa dari sekitar, bisa dari diri sendiri, juga untuk dirinya sendiri. “Kamu terlalu mengurusi kebebasan orang lain karena kamu tidak tahu bagaimana memiliki atau mendapatkannya untuk dirimu sendiri,” tulis perempuan yang sedang mengurus proses cerai dengan Ben Kasyafani itu.

Caca menambahkan, tulisan tersebut dibuat sebagai pembelajaran atau cermin baginya. Di akhir, perempuan yang melejit lewat sinetron anak-anak Bidadari itu menyebutkan, video puisi episode ketiga akan rilis bulan depan dengan judul The Real Me. “Enjoy :),” tutup Caca. (jan/c17/ayi)

Marshanda
Marshanda

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Sehari setelah videonya dengan penampilan tanpa hijab diunggah di YouTube, kediaman Marshanda, 24, di Menteng banyak didatangi infotainment dan awak media. Mereka ingin mendapatkan pernyataan dari perempuan yang akrab disapa Caca ini tentang penampilan barunya itu.

Namun, menurut penuturan satpam di kediamannya, Caca sedang tidak berada di rumah. Dia pergi dengan sang putri, Sienna. “Ibu Caca lagi pergi sama Sienna dan babysitter, tidak tahu ke mana,” katanya.

Wartawan lalu mencoba menghubungi manajer Caca, Sandy, melalui telepon. Sandy mengatakan benar bahwa video Unspoken 1 dan Unspoken 2 adalah karya Caca. Menurut dia, akan ada video-video selanjutnya. “Kesibukannya Caca ya bikin-bikin video itu aja sih,” jawabnya.

Sandy mengungkapkan, rencananya ada video puisi yang diunggah secara reguler. Judulnya Unspoken 3 dan seterusnya. Belum tahu, ada berapa video puisi lagi yang dibuat. Soal video Unspoken Episode #2, kata Sandy, itu dibuat dua bulan lalu. Artinya, dua bulan lalu Caca sudah melepas hijabnya saat syuting video. Cuma, ketika ditanya lebih lanjut soal itu, Sandy tidak berkenan memberikan komentar lebih jauh. “Kalau yang itu, saya nggak bisa banyak ngomong, ya,” terangnya.

Dalam posting terbaru di mikroblog Tumblr kemarin, Caca mencurahkan perasaannya, seolah memberikan tanggapan untuk segala respons negatif yang diterima. Dia membuka tulisan dengan menuturkan bahwa orang tidak bisa berkembang karena maunya cuma melakukan yang mudah dan instan, lalu mendapat kepuasan dari situ.

Mengurusi kehidupan orang lain, menilai orang lain negatif plus menganggap dirinya lebih hebat, dan membenci orang lain dengan enteng. Itu semua, menurut Caca, adalah hal yang mudah, instan, dan bikin puas. Mereka yang gampang mencurahkan kebencian adalah mereka yang terlalu banyak menerima kebencian. Bisa dari sekitar, bisa dari diri sendiri, juga untuk dirinya sendiri. “Kamu terlalu mengurusi kebebasan orang lain karena kamu tidak tahu bagaimana memiliki atau mendapatkannya untuk dirimu sendiri,” tulis perempuan yang sedang mengurus proses cerai dengan Ben Kasyafani itu.

Caca menambahkan, tulisan tersebut dibuat sebagai pembelajaran atau cermin baginya. Di akhir, perempuan yang melejit lewat sinetron anak-anak Bidadari itu menyebutkan, video puisi episode ketiga akan rilis bulan depan dengan judul The Real Me. “Enjoy :),” tutup Caca. (jan/c17/ayi)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/