Pevita Pearce jengah melihat berita infotainment lebih banyak menyoroti kehidupan dan privacy sang artis ketimbang prestasinya. Dara blasteran Inggris-Banjarmasin ini nampaknya mengeluh selalu digosipin sejak dipacari pengusaha, Banyu Biru.
“Nggak mau terlalu dibicarakan, sekarang tutup mulut. Jujur aku capek dibahas soal pacaran terus,” ucap Pevita ketus. “Paling pertanyaannya, nggak jauh dari, ‘Kapan jadian, kenapa bisa putus, apa ada orang ketiga”. Ah semua basi itu. Banyak entertainer Indonesia disorot banyak di gosip dibanding prestasinya,” imbuh bintang film Lost in Love, Dilema dan Sanubari Jakarta ini.
Pevita mengingatkan, setiap artis termasuk dirinya butuh ruang dimana tak semuanya bisa dikonsumsi publik. Dia merasa bisa jadi objek berita karena cukup rajin dan berkualitas main di beberapa film.
“Ditanya karier, aktivitas dan achievement, aku sama teman-teman lebih senang jawabnya. Untuk aku, masalah pribadi bukan untuk konsumsi publik,” tegasnya.
Kembali tegang, Pevita kepengen infotainment tak ikut campur dengan urusan asmaranya. Baginya, Banyu Biru atau siapapun cowok yang bisa mendapatkan hatinya itu pria beruntung.
“Siapapun orangnya, he’s a lucky guy dan i’m a lucky women. Pokoknya, seseorang kalau nggak nyaman, nggak pacaran,” jelasnya.
Makanya, Pevita langsung mengalihkan pembicaraan seputar film terbarunya, 5cm yang syuting di Puncak Mahameru, Gunung Se¬meru, di Lumajang, Jawa Ti¬mur. Demi film itu, jiwanya telah diasuransikan hingga miliaran rupiah.
“Seingatku bukan Rp 10 miliar, lebih dari itu. Tapi, syuting 5cm benar-benar mempertaruhkan nyawa. Apapun yang terjadi, kalau berhubungan dengan nyawa nggak dihitunglah,” tuturnya.(ins/jpnn)
