SUMUTPOS.CO – Penyanyi Bunga Citra Lestari mengungkapkan isi hatinya lewat single terbarunya berjudul Wanita Terindah. Single yang rencananya dimasukkan ke dalam album terbarunya itu ternyata tidak hanya digunakan pemain film Habibie &Ainun itu untuk penggemar, tetapi juga didedikasikan kepada sang suami, Ashraf Sinclair.
“Ini tentang kisah wanita. Sejujurnya, penggambaran hidup aku. Aku persembahkan buat Ashraf sih. Aku ngerasa dia telah sukses membuat aku sebagai wanita terbahagia,” puji Unge-sapaan akrabnya, saat ditemui di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (27/4) malam.
Single tersebut telah dirilis di Malaysia, Januari lalu. Single itu menceritakan perjalanannya membangun rumah tangga bersama Ashraf. Satu demi satu kebahagian ini ”dipahat” dalam lirik dan aransemen musik yang romantis.
“Ini menggambarkan momen bersama dan itu lebih berharga daripada harta. Penggambaran momen hidup aku selama ini,” kata ibu dari Noah Sinclair itu.
Unge menyuguhkan warna musik baru di single terbarunya tersebut. Ia mencoba untuk memadukan beberapa irama. Mulai dari musik modern hingga memasukkan unsur tradisional. “Agak reggae, tapi ada musik tradisional, suling, dan gendang,” paparnya.
Respon positif pun dia dapatkan dari penggemar di Negeri Jiran Malaysia saat single tersebut resmi dilepas ke pasaran. Tak heran, belakangan ini Unge harus bolak balik Indonesia-Malaysia untuk promo single terbarunya itu.
Dia juga bahkan didapuk menjadi brand ambassador produk kecantikan di sana. “Kebetulan lagu aku, Kuasa-Mu, masih ada terus sampai sekarang. Disana ada fans juga yang nungguin, BCL bikin apalagi di Malaysia,” paparnya.
Unge mengaku puas. Kerja kerasnya selama ini terbayar sudah dengan sambutan dari para fans di Malaysia dan Indonesia.
“Tapi dalam kehidupan aku, aku ngerasa happy. Dalam karir pun masih ada tempat, masih diterima. Meskipun regenerasi ada. Aku rasa aku bersyukur, dikasih semuanya,” paparnya.
Tidak mau mengecewakan penggemarnya, pesinetron Berbagi Cinta itu juga bakal segera membuat video klip single terbarunya itu. Video klip tersebut diambil saat ia berlibur bersama keluarganya di Amerika.
“Konsepnya kayak reality show. Aku ambil momen yang ada dalam holiday. Ngak ada akting atau rekayasa. Kamera ngikutin aja, semi reality dan tanpa ada penyanyi,” paparnya.
“Di Indonesia masih promo lagu, sayang kalau dilibas sama lagu baru. Daripada di Malaysia nunggu, ya sudah di sana duluan,” tutupnya. (ash)
