30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Cuaca Panas, 46 Warga AS Tewas

Sudah dua minggu gelombang panas memanggang Amerika Serikat, terutama di bagian pusat dan timur. Sebanyak 46 orang tewas akibat cuaca panas meskipun suhu mulai menurun di beberapa negara bagian.
Seperti dilaporkan MSNBC, Sabtu (7/7), angka kematian tertinggi ada di negara bagian Virginia, Maryland dan Illinois dengan jumlah korban berturut-turut 10, 9, dan 6 tewas. Sebagian besar korban berusia 45 hingga 83 tahun, sementara tiga korban masih berusia anak-anak.

Sementara itu, negara bagian Washington DC memecahkan rekor suhu tertinggi dengan suhu 41 derajat Celsius, kurang lebih sama dengan Louisville dan Kentucky. Di belakangnya, menyusul Pittsburgh dengan suhu 39 derajat celsius.
Penduduk menderita, apalagi pasokan listrik juga masih terputus. Yang bisa mereka lakukan hanya mendinginkan badan dengan main air, pergi ke mal, atau tidur walau tidak nyenyak. (net)

Sudah dua minggu gelombang panas memanggang Amerika Serikat, terutama di bagian pusat dan timur. Sebanyak 46 orang tewas akibat cuaca panas meskipun suhu mulai menurun di beberapa negara bagian.
Seperti dilaporkan MSNBC, Sabtu (7/7), angka kematian tertinggi ada di negara bagian Virginia, Maryland dan Illinois dengan jumlah korban berturut-turut 10, 9, dan 6 tewas. Sebagian besar korban berusia 45 hingga 83 tahun, sementara tiga korban masih berusia anak-anak.

Sementara itu, negara bagian Washington DC memecahkan rekor suhu tertinggi dengan suhu 41 derajat Celsius, kurang lebih sama dengan Louisville dan Kentucky. Di belakangnya, menyusul Pittsburgh dengan suhu 39 derajat celsius.
Penduduk menderita, apalagi pasokan listrik juga masih terputus. Yang bisa mereka lakukan hanya mendinginkan badan dengan main air, pergi ke mal, atau tidur walau tidak nyenyak. (net)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/