26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Protes Limbah, Warga di Cina Rusak Bangunan

CINA- Ratusan penduduk desa di bagian timur China menggelar aksi protes selama tiga hari. Mereka memprotes polusi yang diakibatkan pembangkit listrik tenaga matahari (solar power plant) sebuah perusahaan.

Dilansir dari laman CNN, Minggu (18/9), sedikitnya 500 pemrotes berkumpul di perusahaan Zhejiang Jinko Solar di Haining, provinsi Zhejiang. Beberapa di antara mereka merusak bangunan kantor dan menjungkir-balikkan beberapa mobil di lokasi. Para penduduk yang tinggal di desa Hongxiao yang dekat dengan perusahaan berkata, pabrik tersebut bertanggung jawab atas matinya ikan-ikan dalam jumlah besar di sungai.

“Para penduduk desa meminta supaya perusahaan ini dipindahkan ke area lain. Saya khawatir akan kesehatan generasi muda jika pabrik terus berdiri di sini,” kata seorang penduduk desa yang sudah berusia lanjut.
Dalam aksi protes yang berlangsung ricuh itu, empat mobil polisi ikut dirusak. Puluhan aparat pun dikerahkan untuk menjaga supaya situasi tetap terkendali.

Kepala kantor perlindungan lingkungan Haining menyatakan, limbah perusahaan yang dibuang Zhejiang Jinko Solar memang tidak lulus tes keamanan sejak April. Perusahaan tersebut telah diperingatkan, namun polusi tetap tak terkontrol juga.

Hingga saat ini, perusahaan tersebut belum bersedia memberi komentar terkait aksi protes atau tuduhan pencemaran. (net/jpnn)

CINA- Ratusan penduduk desa di bagian timur China menggelar aksi protes selama tiga hari. Mereka memprotes polusi yang diakibatkan pembangkit listrik tenaga matahari (solar power plant) sebuah perusahaan.

Dilansir dari laman CNN, Minggu (18/9), sedikitnya 500 pemrotes berkumpul di perusahaan Zhejiang Jinko Solar di Haining, provinsi Zhejiang. Beberapa di antara mereka merusak bangunan kantor dan menjungkir-balikkan beberapa mobil di lokasi. Para penduduk yang tinggal di desa Hongxiao yang dekat dengan perusahaan berkata, pabrik tersebut bertanggung jawab atas matinya ikan-ikan dalam jumlah besar di sungai.

“Para penduduk desa meminta supaya perusahaan ini dipindahkan ke area lain. Saya khawatir akan kesehatan generasi muda jika pabrik terus berdiri di sini,” kata seorang penduduk desa yang sudah berusia lanjut.
Dalam aksi protes yang berlangsung ricuh itu, empat mobil polisi ikut dirusak. Puluhan aparat pun dikerahkan untuk menjaga supaya situasi tetap terkendali.

Kepala kantor perlindungan lingkungan Haining menyatakan, limbah perusahaan yang dibuang Zhejiang Jinko Solar memang tidak lulus tes keamanan sejak April. Perusahaan tersebut telah diperingatkan, namun polusi tetap tak terkontrol juga.

Hingga saat ini, perusahaan tersebut belum bersedia memberi komentar terkait aksi protes atau tuduhan pencemaran. (net/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/