30.6 C
Medan
Tuesday, May 28, 2024

Garap ABG, Mantan Pejabat Divonis Mati

BEIJING – Pemerintah China menjatuhkan hukuman mati terhadap mantan pejabat tinggi Partai Komunis karena telah memerkosa 11 bocah di bawah umur. Banding dari pria itu langsung ditolak oleh Mahkamah Agung China.

Mantan Wakil Ketua Partai Komunis di Kota Yongcheng, Li Xingong dinyatakan bersalah atas tindakan kekerasan seksual terhadap bocah. Saat proses penyelidikan berlangsung, Li juga masih melakukan tindak kejahatan itu. Demikian, seperti diberitakan Xinhua, Rabu (19/6).
Kasus kejahatan Li menjadi pembahasan yang cukup heboh di jejaring sosial Weibo di China. Hal itu disebabkan karena, Li adalah mantan pejabat terakhir China yang tersandung skandal seks.

Tepat setelah eksekusi itu diumumkan ke publik, warga China langsung menyuarakan pendapatnya di jejaring sosial yang mirip dengan Twitter itu. Mereka pun menyebut Li seperti binatang karena kejahatannya. “Apa yang salah dengan partai, mereka mempekerjakan binatang untuk duduk di posisi yang cukup tinggi?” ujar salah seorang warga China.

Sejauh ini, Pemerintah China mengajak warganya untuk memanfaatkan internet dalam penanggulangan korupsi. Pemberantasan korupsi juga menjadi satu hal yang terus menerus digalakkan oleh Presiden Xi Jinping yang naik ke tampuk kekuasaan pada tahun ini.(net)

BEIJING – Pemerintah China menjatuhkan hukuman mati terhadap mantan pejabat tinggi Partai Komunis karena telah memerkosa 11 bocah di bawah umur. Banding dari pria itu langsung ditolak oleh Mahkamah Agung China.

Mantan Wakil Ketua Partai Komunis di Kota Yongcheng, Li Xingong dinyatakan bersalah atas tindakan kekerasan seksual terhadap bocah. Saat proses penyelidikan berlangsung, Li juga masih melakukan tindak kejahatan itu. Demikian, seperti diberitakan Xinhua, Rabu (19/6).
Kasus kejahatan Li menjadi pembahasan yang cukup heboh di jejaring sosial Weibo di China. Hal itu disebabkan karena, Li adalah mantan pejabat terakhir China yang tersandung skandal seks.

Tepat setelah eksekusi itu diumumkan ke publik, warga China langsung menyuarakan pendapatnya di jejaring sosial yang mirip dengan Twitter itu. Mereka pun menyebut Li seperti binatang karena kejahatannya. “Apa yang salah dengan partai, mereka mempekerjakan binatang untuk duduk di posisi yang cukup tinggi?” ujar salah seorang warga China.

Sejauh ini, Pemerintah China mengajak warganya untuk memanfaatkan internet dalam penanggulangan korupsi. Pemberantasan korupsi juga menjadi satu hal yang terus menerus digalakkan oleh Presiden Xi Jinping yang naik ke tampuk kekuasaan pada tahun ini.(net)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/