23.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

Pelaku Budak Seks Ditahan

Polisi Cina berhasil mecokok seorang pria yang diduga memperlakukan enam wanita sebagai budak seks selama dua tahun di sebuah basement. Dua di antara korban tewas dibunuh. Sejumlah laporan menyebutkan pelaku perkosaan itu tak lain adalah Li Hao, pria begundal berusia 34 tahun berprofesi sebagai petugas pemadam kebakaran. Ia memenjarakan seluruh korbannya di gudang bawah tanah rumah yang dibeli dua tahun silam di Kota Luayong, Henan.

Untuk memenuhi hasrat bejatnya, lapor media setempat, dia menculik beberapa wanita selanjutnya dipekerjakan di nightclub dan bar. Dia ditahan berkat laporan salah seorang korban ke kantor polisi. Polisi membenarkan bahwa mereka telah menahan Li pada 6 September 2011 lalu dan sedang melakukan investigasi atas tuduhan yang dialamatkan kepadanya.

Dalam laporannya, Southern Metropolis Daily, menyebutkan sejumlah perempuan ditahan dalam gudang bawah tanah di sebuah rumah di distrik kota. Koran tersebut menjelaskan, Li berkali-kali memerkosa para korbannya dan memberi makan dua kali sehari terhadap korban hingga kondisi mereka lemah.

Para korban diizinkan meninggalkan tempat jika untuk keperluan memuaskan syahwat pelaku. Ketika pelaku lengah, salah seorang perempuan berusia 23 tahun berhasil kabur. Polisi yang tiba di lokasi hanya menemukan tiga korban.(bbc/bbs/net)

Polisi Cina berhasil mecokok seorang pria yang diduga memperlakukan enam wanita sebagai budak seks selama dua tahun di sebuah basement. Dua di antara korban tewas dibunuh. Sejumlah laporan menyebutkan pelaku perkosaan itu tak lain adalah Li Hao, pria begundal berusia 34 tahun berprofesi sebagai petugas pemadam kebakaran. Ia memenjarakan seluruh korbannya di gudang bawah tanah rumah yang dibeli dua tahun silam di Kota Luayong, Henan.

Untuk memenuhi hasrat bejatnya, lapor media setempat, dia menculik beberapa wanita selanjutnya dipekerjakan di nightclub dan bar. Dia ditahan berkat laporan salah seorang korban ke kantor polisi. Polisi membenarkan bahwa mereka telah menahan Li pada 6 September 2011 lalu dan sedang melakukan investigasi atas tuduhan yang dialamatkan kepadanya.

Dalam laporannya, Southern Metropolis Daily, menyebutkan sejumlah perempuan ditahan dalam gudang bawah tanah di sebuah rumah di distrik kota. Koran tersebut menjelaskan, Li berkali-kali memerkosa para korbannya dan memberi makan dua kali sehari terhadap korban hingga kondisi mereka lemah.

Para korban diizinkan meninggalkan tempat jika untuk keperluan memuaskan syahwat pelaku. Ketika pelaku lengah, salah seorang perempuan berusia 23 tahun berhasil kabur. Polisi yang tiba di lokasi hanya menemukan tiga korban.(bbc/bbs/net)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/