30 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Pemko Medan Peringati Hari Anak Nasional

Anak-anak adalah tunas-tunas bangsa. Generasi penerus bangsa, yang dipersiapkan secara matang untuk menghadapi tantangan kedepannya. Untuk itu anak-anak harus lebih mendapatkan perhatian dan kenyamanan. Hak-hak anak, harus dipenuhi karena ini bagian kewajiban orang tua, masyarakat dan pemerintah, karena hak anak tidak lepas dari hak azasi manusia.

DISAMBUT: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, bersama Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldhin disambut murid TK se-Kota Medan  acara  memperingati  Hari Anak Nasional   Pengembangan Pendidikan Non Formal  Formal (BPPNF) Jalan Kenanga Raya Medan Selayang.//foto-foto/redianto/sumut pos
DISAMBUT: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, bersama Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldhin disambut murid TK se-Kota Medan dalam acara memperingati Hari Anak Nasional dan Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Formal (BPPNF) Jalan Kenanga Raya Medan Selayang.//foto-foto/redianto/sumut pos
P ernyataan terse  but ditegaskan Wali  Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, pada acara peringatan Hari Anak Nasional untuk tingkat Kota Medan, pada Jumat (5/10) kemarin di Gedung Balai Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Formal (BPPNFI) Regional I Medan, Jalan Kenanga Raya Medan Selayang.

Dalam acara tersebut hadir juga Wakil Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi, Kepala BPPNFI Regional I Medan Drs Irwan Syafi’I Mpd, para guru TK, guru PAUD se Kota Medan.

Lanjut Wali Kota, acara peringatan ini merupakan bentuk wujud dari suka cita terhadap anak-anak kita. Dengan memperingatinya serta membuat berbagai kegiatan perlombaan untuk anak ini agar dapat memotivasi dan membangkitkan gairah anak untuk belajar.

Dengan keberadaan PAUD dan Taman Kanak-kanal, sambung Rahudman, bahwa ini adalah wadah pendidikan awal yang membentuk karakter pada anak, dimana mereka memasuki jenjang pendidikan di SD agar lebih mapan.

“ Peringatan hari anak ini, merupakan bentuk wujud suka cita kita terhadap anak-anak. Dengan digelarnya berbagai perlombaan di acara ini, agar dapat memotivasi anak untuk lebih giat belajar mengembangkan bakat yang ada, “ ujar Rahudman.

Ditambahkannya, Pemerintah Kota Medan bertekad dan memprioritaskan Kota Medan menjadi kota layak anak-anak. Upaya yang telah dilakukan Pemko Medan, diantaranya membangun komitmen dalam meningkatkan perlindungan anak, memenuhi hak-hak anak dengan memberikan akte kelahiran gratis kepada anak usia 0 sampai 60 hari. Serta memberikan kemudahan untuk mendapatkan akte untuk anak yang berusia satu tahun keatas.

Menurutnnya, dengan penghargaan yang didapat pemko bahwa Kota Medan, kota layak anak maka Pemko Medan meningkatkan fasilitas-fasilitas yang memberikan perlindungan terhadap hak-hak anak. Fasilitas yang disediakan Pemko Medan diantaranya, ruang khusus bagi anak-anak di Rumah Sakit, menyediakan ruang bermain di sejumlah taman, menyediakan ruang baca dan bermain di perpustakaan dan lainnya.

“ Kedepannya taman-taman di Kota Medan akan diberikan fasilitas permainan anak-anak, sehingga anak-anak kita tidak lagi bermain-main pada padat pusat perbelanjan atau mall dan lain sebagainya,” ungkap Wali Kota Medan.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan DR Muhamamd Rajab Lubis MPD, dalam laporannyaa mengatakan peringatan hari anak ini diperingati setiap tahun dengan menggelar berbagai lomba. Diantaranya lomba menari, lomba pidato, lomba mewarnai dan lomba busana etnis.

Acara ini juga diwarnai dengan pemberian hadiah pada peserta lomba pada Peringatan Hari Anak Nasional, juga pemberian piala dan sertifikat olimpiada internasional  kepada siswa SMA Swasta Sutomo I Medan, Leonardo Tanoto, peraih perak pada olimpiade astronomi di Brazil 2012, Adrian Nugraha Utama peraih emas olimpiade fisika di Estonia 2012,

Selain itu pemenang olimpiade tingkat nasional, adalah Fani Tesiana peraih emas OSN Kimia, Peter, peraih perak pada OSN Komputer, Kenril, peraih emas OSN Komputer, Jason, peraih perak OSN astronomi, Jaswsin, peraih perak OSN Fisika, Bram Amali, peraih perunggu OSN Astronomi, kesemuanya siswa SMA swasta Sutomo I, dan SMAN 12 peraih emas paduan suara di Bandung 2012.  (gus/dya)

Anak-anak adalah tunas-tunas bangsa. Generasi penerus bangsa, yang dipersiapkan secara matang untuk menghadapi tantangan kedepannya. Untuk itu anak-anak harus lebih mendapatkan perhatian dan kenyamanan. Hak-hak anak, harus dipenuhi karena ini bagian kewajiban orang tua, masyarakat dan pemerintah, karena hak anak tidak lepas dari hak azasi manusia.

DISAMBUT: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, bersama Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldhin disambut murid TK se-Kota Medan  acara  memperingati  Hari Anak Nasional   Pengembangan Pendidikan Non Formal  Formal (BPPNF) Jalan Kenanga Raya Medan Selayang.//foto-foto/redianto/sumut pos
DISAMBUT: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, bersama Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldhin disambut murid TK se-Kota Medan dalam acara memperingati Hari Anak Nasional dan Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Formal (BPPNF) Jalan Kenanga Raya Medan Selayang.//foto-foto/redianto/sumut pos
P ernyataan terse  but ditegaskan Wali  Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, pada acara peringatan Hari Anak Nasional untuk tingkat Kota Medan, pada Jumat (5/10) kemarin di Gedung Balai Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Formal (BPPNFI) Regional I Medan, Jalan Kenanga Raya Medan Selayang.

Dalam acara tersebut hadir juga Wakil Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi, Kepala BPPNFI Regional I Medan Drs Irwan Syafi’I Mpd, para guru TK, guru PAUD se Kota Medan.

Lanjut Wali Kota, acara peringatan ini merupakan bentuk wujud dari suka cita terhadap anak-anak kita. Dengan memperingatinya serta membuat berbagai kegiatan perlombaan untuk anak ini agar dapat memotivasi dan membangkitkan gairah anak untuk belajar.

Dengan keberadaan PAUD dan Taman Kanak-kanal, sambung Rahudman, bahwa ini adalah wadah pendidikan awal yang membentuk karakter pada anak, dimana mereka memasuki jenjang pendidikan di SD agar lebih mapan.

“ Peringatan hari anak ini, merupakan bentuk wujud suka cita kita terhadap anak-anak. Dengan digelarnya berbagai perlombaan di acara ini, agar dapat memotivasi anak untuk lebih giat belajar mengembangkan bakat yang ada, “ ujar Rahudman.

Ditambahkannya, Pemerintah Kota Medan bertekad dan memprioritaskan Kota Medan menjadi kota layak anak-anak. Upaya yang telah dilakukan Pemko Medan, diantaranya membangun komitmen dalam meningkatkan perlindungan anak, memenuhi hak-hak anak dengan memberikan akte kelahiran gratis kepada anak usia 0 sampai 60 hari. Serta memberikan kemudahan untuk mendapatkan akte untuk anak yang berusia satu tahun keatas.

Menurutnnya, dengan penghargaan yang didapat pemko bahwa Kota Medan, kota layak anak maka Pemko Medan meningkatkan fasilitas-fasilitas yang memberikan perlindungan terhadap hak-hak anak. Fasilitas yang disediakan Pemko Medan diantaranya, ruang khusus bagi anak-anak di Rumah Sakit, menyediakan ruang bermain di sejumlah taman, menyediakan ruang baca dan bermain di perpustakaan dan lainnya.

“ Kedepannya taman-taman di Kota Medan akan diberikan fasilitas permainan anak-anak, sehingga anak-anak kita tidak lagi bermain-main pada padat pusat perbelanjan atau mall dan lain sebagainya,” ungkap Wali Kota Medan.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan DR Muhamamd Rajab Lubis MPD, dalam laporannyaa mengatakan peringatan hari anak ini diperingati setiap tahun dengan menggelar berbagai lomba. Diantaranya lomba menari, lomba pidato, lomba mewarnai dan lomba busana etnis.

Acara ini juga diwarnai dengan pemberian hadiah pada peserta lomba pada Peringatan Hari Anak Nasional, juga pemberian piala dan sertifikat olimpiada internasional  kepada siswa SMA Swasta Sutomo I Medan, Leonardo Tanoto, peraih perak pada olimpiade astronomi di Brazil 2012, Adrian Nugraha Utama peraih emas olimpiade fisika di Estonia 2012,

Selain itu pemenang olimpiade tingkat nasional, adalah Fani Tesiana peraih emas OSN Kimia, Peter, peraih perak pada OSN Komputer, Kenril, peraih emas OSN Komputer, Jason, peraih perak OSN astronomi, Jaswsin, peraih perak OSN Fisika, Bram Amali, peraih perunggu OSN Astronomi, kesemuanya siswa SMA swasta Sutomo I, dan SMAN 12 peraih emas paduan suara di Bandung 2012.  (gus/dya)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/