25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Percepat Wujudkan Pendidikan Berkualitas

Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan DR M Rajab Lubis mengatakan apa yang dilakukan Wali Kota Medan untuk mencerdaskan generasi muda merupakan bagian untuk menjawab tuntuan zaman.

Pasalnya, sekarang ini setiap generasi muda wajib mendapatan pendidikan berkualitas. Pendidikan berkualitas yang dimaksudkan itu, meliputi pendidikan tingkat SD, SMP dan SMA/SMK. Dari setiap jenjang pendidikan itu sedang dirancang pendidikan gratis bagi setiap siswa.

Rajab menyebutkan, guna menjawab tuntutan dari pertumbuhan dan perkembangan dunia pendidikan di Indonesia. Sejumlah daerah saat ini telah melaksanakan program pendidikan gratis. Diantaranya, Dinas Pendidikan menerapkan program rintisan wajib belajar 12 tahun.

“Wajib belajar 12 tahun telah disiapkan oleh Pemko Medan, yakni seluruh fasilitas sarana dan prasarana, termasuk upaya peningkatan dan percepatn kualitas pendidikan di Kota Medan,” sebutnya.

Dia memaparkan, kunci dari percepatan pendidikan berkualitas, pada anggaran 2013, secara bertahap dengan menggunakan mekanisme yang ada akan mengarah dan mengacu sampai dilaksanakannya pendidikan gratis.

Rajab menerapkan pendidikan berkualitas itu bermakna, bisa terjangkau oleh siapa saja. Hal itu sejalan dengan program Dinas Pendidikan Kota Medan, bahwasannya sampai 2015 seluruh warga dapat menjangkau pendidikan baik formal maupun informal.

Dia menambahkan, berdasarkan informasi terakhir yang diperolehnya, pada 2013 akan ada dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk SMA/SMK. Diprediksi bantuan yang diberikan sebesar Rp1 juta per-siswa.

“Uangnya tidak dibagi-bagi kepada siswa, tapi digunakan untuk operasional sekolah,” katanya.
Lebih lanjut, Rajab memperkirakan bantuan BOS untuk tingkat SLTA akan dikucurkan Juli 2013. Sehingga, dana yang dikucurkan akan membantu upaya Pemko Medan dalam upaya mewujudkan program pendidikan gratis.

“Yang pasti untuk pendidikan gratis 100 persen akan dilakukan secara bertahap. Tapi akan mengarah kesana,” terangnya. (gus)

Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan DR M Rajab Lubis mengatakan apa yang dilakukan Wali Kota Medan untuk mencerdaskan generasi muda merupakan bagian untuk menjawab tuntuan zaman.

Pasalnya, sekarang ini setiap generasi muda wajib mendapatan pendidikan berkualitas. Pendidikan berkualitas yang dimaksudkan itu, meliputi pendidikan tingkat SD, SMP dan SMA/SMK. Dari setiap jenjang pendidikan itu sedang dirancang pendidikan gratis bagi setiap siswa.

Rajab menyebutkan, guna menjawab tuntutan dari pertumbuhan dan perkembangan dunia pendidikan di Indonesia. Sejumlah daerah saat ini telah melaksanakan program pendidikan gratis. Diantaranya, Dinas Pendidikan menerapkan program rintisan wajib belajar 12 tahun.

“Wajib belajar 12 tahun telah disiapkan oleh Pemko Medan, yakni seluruh fasilitas sarana dan prasarana, termasuk upaya peningkatan dan percepatn kualitas pendidikan di Kota Medan,” sebutnya.

Dia memaparkan, kunci dari percepatan pendidikan berkualitas, pada anggaran 2013, secara bertahap dengan menggunakan mekanisme yang ada akan mengarah dan mengacu sampai dilaksanakannya pendidikan gratis.

Rajab menerapkan pendidikan berkualitas itu bermakna, bisa terjangkau oleh siapa saja. Hal itu sejalan dengan program Dinas Pendidikan Kota Medan, bahwasannya sampai 2015 seluruh warga dapat menjangkau pendidikan baik formal maupun informal.

Dia menambahkan, berdasarkan informasi terakhir yang diperolehnya, pada 2013 akan ada dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk SMA/SMK. Diprediksi bantuan yang diberikan sebesar Rp1 juta per-siswa.

“Uangnya tidak dibagi-bagi kepada siswa, tapi digunakan untuk operasional sekolah,” katanya.
Lebih lanjut, Rajab memperkirakan bantuan BOS untuk tingkat SLTA akan dikucurkan Juli 2013. Sehingga, dana yang dikucurkan akan membantu upaya Pemko Medan dalam upaya mewujudkan program pendidikan gratis.

“Yang pasti untuk pendidikan gratis 100 persen akan dilakukan secara bertahap. Tapi akan mengarah kesana,” terangnya. (gus)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/