25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Bangun Kota Metropolitan Lewat Go Green

Wali Kota Tanam Pohon dan Lepaskan Bibit Ikan di Cadika

Pemerintah Kota (Pemko) Medan sudah dan sedang melakukan upaya membangun Kota Metropolitan, yaitu melakukan program Go Green. Saat ini, salah satu realisasinya dilakukan dengan membuka Kota Hijau atau membangun hutan kota yang ditangani Bank Negara Indonesia (BNI), mulai penataan ruang, membangun hutan kota sampai ruang terbuka hijau.

Hal tersebut dikatakan Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, usai melakukan acara penanaman pohon dan pelepasan bibit ikan emas di Cadika Medan Johor, Sabtu (17/12) pagi.

Sedangkan untuk RTH nantinya, akan dijadikan dalam bentuk taman. “Ruang terbuka hijau ini akan dijadikan sebagai taman, atau tempat bermain anak-anak,” tambah Rahudman.

Dijelaskannya, untuk menjadikan Kota Medan peduli terhadap lingkungan hidup serta menuju Kota Metropolitan yang aman dan nyaman. Setiap pekuburan di Kota Medan akan dijadikan sebagai ruang terbuka hijau. “Pekuburan akan ditata menjadi ruang terbukan hijau. Disitu akan dibuat lampu sehingga setiap pekuburan akan tampak indah,” kata Rahudman.

Untuk itu, lanjutnya menegaskan, Pemko Medan berencana membuat Rancangan Peraturan Wali Kota (Perwal) Medan tentang Ruang Terbuka Hijau (RTH). “Dalam Perwal itu, akan diatur mengenai kewajiban setiap rumah di Kota Medan menanam pohon, sehingga Kota Medan akan lebih baik,” papar Rahudman.

Dengan begitu, tambahnya, diberlakukannya Perwal tersebut, setiap rumah diwajibkan menanam pohon. “Setiap rumah akan diwajibkan menanam pohon, satu atau dua batang, bila pemilik rumah tidak sanggup membeli bibit pohonnnya, Pemko Medan akan memberikan bibit,” tambah Rahudman.

Terpisah, Direktur Jendral Otonomi Daerah Kementrian Dalam Negeri (Dirjen Otda Kemendagri) Prof DR Djohermansyah Djohan MA, yang hadir dalam acara tersebut menilai, Kota Metropolitan bukan hanya dilihat dari banyaknya gedung besar, tinggi dan mewah atau gedung-gedung pencakar langit, namun Kota Metropolitan merupakan kota yang peduli terhadap lingkungan hidup.

“Banyak orang yang menganggap Kota Metropolita dilihat dari segi bangunan di kota itu, sekarang paradigma itu harus diubah. Kota Metropolitan juga dilihat dari segi lingkungannya,” jelas Djohan.

Dikatakan Djohan, salah satu upaya untuk membangun Kota Metropolitan, harus membuat hutan kota, seperti program yang sudah dilakukan Pemko Medan yaitu Go Grenn. “Membuat Hutan Kota maupun Taman Kota, sehingga terlihat indah, dan orang yang melewati kota itu merasa nyaman. Kemudian masyarakatnya juga harus ikut mendukung dan menjaga lingkungan tersebut,” terang Djohan.

Djohan berharap, Pemko Medan tetap terus meningkatkan program Go Green demi terciptanya Kota Metropolitan yang aman, nyaman dan indah.

“Tahun 2012, Pemko Medan harus terus melakukan pemeliharaan lingkungan hidup, dan meningkatkan program Go Grenn demi kepentingan masyarakat,” ucap Djohan.(adl)

Wali Kota Tanam Pohon dan Lepaskan Bibit Ikan di Cadika

Pemerintah Kota (Pemko) Medan sudah dan sedang melakukan upaya membangun Kota Metropolitan, yaitu melakukan program Go Green. Saat ini, salah satu realisasinya dilakukan dengan membuka Kota Hijau atau membangun hutan kota yang ditangani Bank Negara Indonesia (BNI), mulai penataan ruang, membangun hutan kota sampai ruang terbuka hijau.

Hal tersebut dikatakan Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, usai melakukan acara penanaman pohon dan pelepasan bibit ikan emas di Cadika Medan Johor, Sabtu (17/12) pagi.

Sedangkan untuk RTH nantinya, akan dijadikan dalam bentuk taman. “Ruang terbuka hijau ini akan dijadikan sebagai taman, atau tempat bermain anak-anak,” tambah Rahudman.

Dijelaskannya, untuk menjadikan Kota Medan peduli terhadap lingkungan hidup serta menuju Kota Metropolitan yang aman dan nyaman. Setiap pekuburan di Kota Medan akan dijadikan sebagai ruang terbuka hijau. “Pekuburan akan ditata menjadi ruang terbukan hijau. Disitu akan dibuat lampu sehingga setiap pekuburan akan tampak indah,” kata Rahudman.

Untuk itu, lanjutnya menegaskan, Pemko Medan berencana membuat Rancangan Peraturan Wali Kota (Perwal) Medan tentang Ruang Terbuka Hijau (RTH). “Dalam Perwal itu, akan diatur mengenai kewajiban setiap rumah di Kota Medan menanam pohon, sehingga Kota Medan akan lebih baik,” papar Rahudman.

Dengan begitu, tambahnya, diberlakukannya Perwal tersebut, setiap rumah diwajibkan menanam pohon. “Setiap rumah akan diwajibkan menanam pohon, satu atau dua batang, bila pemilik rumah tidak sanggup membeli bibit pohonnnya, Pemko Medan akan memberikan bibit,” tambah Rahudman.

Terpisah, Direktur Jendral Otonomi Daerah Kementrian Dalam Negeri (Dirjen Otda Kemendagri) Prof DR Djohermansyah Djohan MA, yang hadir dalam acara tersebut menilai, Kota Metropolitan bukan hanya dilihat dari banyaknya gedung besar, tinggi dan mewah atau gedung-gedung pencakar langit, namun Kota Metropolitan merupakan kota yang peduli terhadap lingkungan hidup.

“Banyak orang yang menganggap Kota Metropolita dilihat dari segi bangunan di kota itu, sekarang paradigma itu harus diubah. Kota Metropolitan juga dilihat dari segi lingkungannya,” jelas Djohan.

Dikatakan Djohan, salah satu upaya untuk membangun Kota Metropolitan, harus membuat hutan kota, seperti program yang sudah dilakukan Pemko Medan yaitu Go Grenn. “Membuat Hutan Kota maupun Taman Kota, sehingga terlihat indah, dan orang yang melewati kota itu merasa nyaman. Kemudian masyarakatnya juga harus ikut mendukung dan menjaga lingkungan tersebut,” terang Djohan.

Djohan berharap, Pemko Medan tetap terus meningkatkan program Go Green demi terciptanya Kota Metropolitan yang aman, nyaman dan indah.

“Tahun 2012, Pemko Medan harus terus melakukan pemeliharaan lingkungan hidup, dan meningkatkan program Go Grenn demi kepentingan masyarakat,” ucap Djohan.(adl)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/