30 C
Medan
Monday, June 24, 2024

Pembunuh Mahasiswa UMSU Diincar

MEDAN-Polisi baru memeriksa empat saksi tewasnya mahasiswa Fakultas Pertanian UMSU, Ferdi Adinata Hasibuan (19). Keempatnya Syahputra, tetangga kos korban, Kholil, teman satu kampung korban, Eva, kakak korban dan Samuri, tetangga kos korban.

“Sudah empat saksi kita mintai keterangan,” kata Kanit Reskrim Percut Seituan, AKP Faidir Chan, Rabu (29/2).

Faidir mengatakan polisi masih terus melakukan penyeledikkan. “Pelaku ada yang kita curigai, namun harus dilakukan penyelidikan lebih dalam lagi,” katanya. Apa penyebab kematian korban?

Faidir enggan menjawab. Alasannya polisi belum menerima hasil otopsi dari RSU dr Pirngadi Medan.

Faidir menambahkan, kemarin (29/2) jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka di Huta Pasir Ulok Tano, Kabupaten Padang Lawas (Palas).
Sementara itu informasi yang dihimpun dari keterangan saksi sebelum kejadian saksi sempat mengantar korban ke SPBU dengan menggunakan sepeda motor. Selanjutnya, korban pergi bersama orang yang diduga pelaku dengan menumpang mobil.

Seperti diketahui, jenazah Ferdi Adinata Hasibuan (19) Mahasiswa Jurusan Argobisnis Fakultas Pertanian UMSUditemukan warga di parit dekat Pos Sekretariat Pemuda Pancasila (PP) dekat lapangan bola, Jalan Meteorologi Medan, Selasa(28/2) malam.

Sebelumnya, mahasiswa yang berasal dari Huta Pasir Ulok Tano, Kabupaten Padang Lawas (Palas) itu tidak diketahui identitasnya (Mr X).
Dari penuturan teman korban yang enggan disebutkan namanya, ada rumor yang berkembang di kalangan teman-teman kuliah mereka lainnya, dimana korban sebelumnya tengah menghadapi masalah percintaan. Sementara itu, teman korban lainnya, Sri Afriani, yang juga mahasiswa Fakultas Pertanian dengan sesenggukan mengatakan, korban masih terlihat kuliah. Baru, sejak Minggu (26/2) sampai Senin (27/2), sudah tidak ada kontak lagi dengan korban.

“Jumat minggu lalu terakhir kuliah. Dua hari ini, sudah tidak bisa ditelepon lagi. Ternyata, baru tahu tadi katanya sudah meninggal,” aku  Sri Afriani. (gus)

MEDAN-Polisi baru memeriksa empat saksi tewasnya mahasiswa Fakultas Pertanian UMSU, Ferdi Adinata Hasibuan (19). Keempatnya Syahputra, tetangga kos korban, Kholil, teman satu kampung korban, Eva, kakak korban dan Samuri, tetangga kos korban.

“Sudah empat saksi kita mintai keterangan,” kata Kanit Reskrim Percut Seituan, AKP Faidir Chan, Rabu (29/2).

Faidir mengatakan polisi masih terus melakukan penyeledikkan. “Pelaku ada yang kita curigai, namun harus dilakukan penyelidikan lebih dalam lagi,” katanya. Apa penyebab kematian korban?

Faidir enggan menjawab. Alasannya polisi belum menerima hasil otopsi dari RSU dr Pirngadi Medan.

Faidir menambahkan, kemarin (29/2) jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka di Huta Pasir Ulok Tano, Kabupaten Padang Lawas (Palas).
Sementara itu informasi yang dihimpun dari keterangan saksi sebelum kejadian saksi sempat mengantar korban ke SPBU dengan menggunakan sepeda motor. Selanjutnya, korban pergi bersama orang yang diduga pelaku dengan menumpang mobil.

Seperti diketahui, jenazah Ferdi Adinata Hasibuan (19) Mahasiswa Jurusan Argobisnis Fakultas Pertanian UMSUditemukan warga di parit dekat Pos Sekretariat Pemuda Pancasila (PP) dekat lapangan bola, Jalan Meteorologi Medan, Selasa(28/2) malam.

Sebelumnya, mahasiswa yang berasal dari Huta Pasir Ulok Tano, Kabupaten Padang Lawas (Palas) itu tidak diketahui identitasnya (Mr X).
Dari penuturan teman korban yang enggan disebutkan namanya, ada rumor yang berkembang di kalangan teman-teman kuliah mereka lainnya, dimana korban sebelumnya tengah menghadapi masalah percintaan. Sementara itu, teman korban lainnya, Sri Afriani, yang juga mahasiswa Fakultas Pertanian dengan sesenggukan mengatakan, korban masih terlihat kuliah. Baru, sejak Minggu (26/2) sampai Senin (27/2), sudah tidak ada kontak lagi dengan korban.

“Jumat minggu lalu terakhir kuliah. Dua hari ini, sudah tidak bisa ditelepon lagi. Ternyata, baru tahu tadi katanya sudah meninggal,” aku  Sri Afriani. (gus)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/