30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Bekraf & Balai Kota Medan Fashion Festival, Bobby: Banggalah Jadi Anak Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Beranda Kreatif (Bekraf) Medan tampil beda dari biasanya di Balai Kota Medan, Minggu (31/7) malam. Selain mengusung Balai Kota Medan Fashion Festival, acara rutin yang digelar setiap pekannya ini, dimeriahkan dengan aksi drifting yang dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama drifter nasional dan internasional Akbar Raiz, yang membuat takjub dan decak kagum ribuan pengunjung.

Yang membuat acara semakin menarik, ketika Bobby, Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman, dan Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, tampil layaknya model dengan mengenakan fashion yang menarik di atas catwalk pada Balai Kota Medan Fashion Festival, sehingga mendapat aplaus meriah dari pengunjung. Sebelumnya, asisten, pimpinan organisasi pimpinan daerah (OPD) lingkup Pemko Medan serta camat, lebih dulu tampil dengan fashion yang tak kalah menarik.

Di samping itu, sejumlah mobil mewah juga dipajang, di antaranya lamborghini, ferrari, porsche, serta alphard di halaman Balai Kota Medan, sehingga mengundang perhatian pengunjung, termasuk menjadikannya sebagai latar belakang swafoto. Sedangkan di depan Balai Kota Medan, dipajang sejumlah mobil hasil modifikasi.

Dalam sambutan singkatnya, Bobby yang didampingi Aulia, Ketua DPRD Medan Hasyim, dan Akbar Raiz, mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan ini guna mempromosikan apa yang dimiliki Kota Medan untuk mensejahterakan masyarakat melalui pariwisata. Menurutnya, membuat pariwisata atau menjadikan Kota Medan sebagai tujuan wisata, tentunya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan.

“Kita tidak mungkin sekejap menjadikan Medan sebagai kota pariwisata seperti Bali, Jawa Barat, maupun kota-kota lain di Indonesia yang telah memiliki tempat pariwisata. Itu tidak mudah, tapi kami mohon waktu kepada seluruh masyarakat untuk mencoba terus mengembangkan wisata di Medan melalui pembangunan infrastruktur dan fisik,” ungkap Bobby.

Meski demikian, Bobby menjelaskan, pembangunan infrastruktur dan fisik tidak cukup. Peran serta dan dukungan seluruh masyarakat, sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Kota Medan sebagai kota pariwisata.

Pada kesempatan itu, dia mengungkapkan, gambar-gambar di mobil yang dikendarai untuk drifting bersama Akbar Raiz, merupakan hasil mural anak Kota Medan. Begitu juga dengan film tentang drifting yang disajikan, merupakan hasil karya anak-anak film Kota Medan. Karena itu, Bobby mengajak seluruh anak muda kreatif Kota Medan untuk terus berkarya dan berkreasi.

“Banggalah jadi anak Medan, baik itu sebagai anak musik, anak mural, anak film, maupun yang lainnya. Mudah-mudah kegiatan kreatif yang dilakukan dapat memajukan perekonomian Medan,” harapnya.

Sementara itu, Aulia mengajak seluruh anak Kota Medan untuk memanfaatkan internet dan media sosial (medsos) guna menunjukkan ke seluruh Indonesia, Kota Medan saat ini dipimpin oleh anak muda yang tangguh dan memiliki ide-ide cukup baik.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang antusias mengikuti Bekraf Medan. Kegiatan ini rutin digelar setiap pekan sebagai upaya untuk memajukan pariwisata dan UMKM di Medan,” katanya.

Bekraf Medan diawali dengan pertunjukan musik yang berhasil mengajak pengunjung bernyanyi dan berjoget. Setelah itu dilanjutkan dengan tarian multietnis dan fashion show. Kemeriahan ini semakin meriah lagi dengan atraksi drifting yang dilakukan Bobby bersama drifter Akbar Raiz. Dengan start dari depan Palladium Mall, aksi drifting yang dilakukan mengundang decak kagum seluruh pengunjung hingga pintu masuk depan Balai Kota Medan.

Selain fashion yang diikuti Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekda, asisten, pimpinan OPD, kabag, dan camat, Bekraf juga dimeriahkan dengan aksi magician. Untuk lomba fashion, juri menetapkan Kepala Dinas Perindustrian Kota Medan sebagai juara pertama, kategori eselon dua. Kepala BPBD sebagai juara kedua, dan Dirut PUD Pasar sebagai juara ketiga.

Untuk fashion kategori eselon 3, juara pertama diraih Camat Medan Deli, juara kedua Camat Medan Petisah, dan Camat Medan Labuhan sebagai juara ketiga. Wali Kota Medan bersama Ketua DPRD Medan, didampingi Wakil Wali Kota Medan, menyerahkan hadiah kepada para pemenang, termasuk pemenang untuk kategori asosiasi dan umum. Acara dipungkasi dengan penyerahan lukisan bergambar Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan Sekda. (map/saz)

 

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Beranda Kreatif (Bekraf) Medan tampil beda dari biasanya di Balai Kota Medan, Minggu (31/7) malam. Selain mengusung Balai Kota Medan Fashion Festival, acara rutin yang digelar setiap pekannya ini, dimeriahkan dengan aksi drifting yang dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama drifter nasional dan internasional Akbar Raiz, yang membuat takjub dan decak kagum ribuan pengunjung.

Yang membuat acara semakin menarik, ketika Bobby, Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman, dan Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, tampil layaknya model dengan mengenakan fashion yang menarik di atas catwalk pada Balai Kota Medan Fashion Festival, sehingga mendapat aplaus meriah dari pengunjung. Sebelumnya, asisten, pimpinan organisasi pimpinan daerah (OPD) lingkup Pemko Medan serta camat, lebih dulu tampil dengan fashion yang tak kalah menarik.

Di samping itu, sejumlah mobil mewah juga dipajang, di antaranya lamborghini, ferrari, porsche, serta alphard di halaman Balai Kota Medan, sehingga mengundang perhatian pengunjung, termasuk menjadikannya sebagai latar belakang swafoto. Sedangkan di depan Balai Kota Medan, dipajang sejumlah mobil hasil modifikasi.

Dalam sambutan singkatnya, Bobby yang didampingi Aulia, Ketua DPRD Medan Hasyim, dan Akbar Raiz, mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan ini guna mempromosikan apa yang dimiliki Kota Medan untuk mensejahterakan masyarakat melalui pariwisata. Menurutnya, membuat pariwisata atau menjadikan Kota Medan sebagai tujuan wisata, tentunya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan.

“Kita tidak mungkin sekejap menjadikan Medan sebagai kota pariwisata seperti Bali, Jawa Barat, maupun kota-kota lain di Indonesia yang telah memiliki tempat pariwisata. Itu tidak mudah, tapi kami mohon waktu kepada seluruh masyarakat untuk mencoba terus mengembangkan wisata di Medan melalui pembangunan infrastruktur dan fisik,” ungkap Bobby.

Meski demikian, Bobby menjelaskan, pembangunan infrastruktur dan fisik tidak cukup. Peran serta dan dukungan seluruh masyarakat, sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Kota Medan sebagai kota pariwisata.

Pada kesempatan itu, dia mengungkapkan, gambar-gambar di mobil yang dikendarai untuk drifting bersama Akbar Raiz, merupakan hasil mural anak Kota Medan. Begitu juga dengan film tentang drifting yang disajikan, merupakan hasil karya anak-anak film Kota Medan. Karena itu, Bobby mengajak seluruh anak muda kreatif Kota Medan untuk terus berkarya dan berkreasi.

“Banggalah jadi anak Medan, baik itu sebagai anak musik, anak mural, anak film, maupun yang lainnya. Mudah-mudah kegiatan kreatif yang dilakukan dapat memajukan perekonomian Medan,” harapnya.

Sementara itu, Aulia mengajak seluruh anak Kota Medan untuk memanfaatkan internet dan media sosial (medsos) guna menunjukkan ke seluruh Indonesia, Kota Medan saat ini dipimpin oleh anak muda yang tangguh dan memiliki ide-ide cukup baik.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang antusias mengikuti Bekraf Medan. Kegiatan ini rutin digelar setiap pekan sebagai upaya untuk memajukan pariwisata dan UMKM di Medan,” katanya.

Bekraf Medan diawali dengan pertunjukan musik yang berhasil mengajak pengunjung bernyanyi dan berjoget. Setelah itu dilanjutkan dengan tarian multietnis dan fashion show. Kemeriahan ini semakin meriah lagi dengan atraksi drifting yang dilakukan Bobby bersama drifter Akbar Raiz. Dengan start dari depan Palladium Mall, aksi drifting yang dilakukan mengundang decak kagum seluruh pengunjung hingga pintu masuk depan Balai Kota Medan.

Selain fashion yang diikuti Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekda, asisten, pimpinan OPD, kabag, dan camat, Bekraf juga dimeriahkan dengan aksi magician. Untuk lomba fashion, juri menetapkan Kepala Dinas Perindustrian Kota Medan sebagai juara pertama, kategori eselon dua. Kepala BPBD sebagai juara kedua, dan Dirut PUD Pasar sebagai juara ketiga.

Untuk fashion kategori eselon 3, juara pertama diraih Camat Medan Deli, juara kedua Camat Medan Petisah, dan Camat Medan Labuhan sebagai juara ketiga. Wali Kota Medan bersama Ketua DPRD Medan, didampingi Wakil Wali Kota Medan, menyerahkan hadiah kepada para pemenang, termasuk pemenang untuk kategori asosiasi dan umum. Acara dipungkasi dengan penyerahan lukisan bergambar Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan Sekda. (map/saz)

 

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/