MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dari 9 pejabat eselon II yang dilantik Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi, Selasa (29/9) lalu, ternyata sebagian diketahui tidak mendaftar sebagai peserta lelang jabatan tahun lalu. Praktis hanya M Ismael Parenus Sinaga yang tercatat sebagai peserta lelang jabatan.
Seperti diketahui, ada 7 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, belum terisi, yang dilelang tahun lalu. Adapun jabatan tersebut, yakni Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Kehutanan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, dan Direktur Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof Dr Muhammad Ildremn
Namun saat pelantikan tersebut, 3 jabatan di antaranya sudah terisi, yakni Direktur RSJ Prof Dr Muhammad Ildrem, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
Dan dari 3 jabatan itu pula, hanya M Ismael Parenus Sinaga yang dilantik sesuai proses seleksi terbuka JPTP yang dia ikuti. Sementara dr Ria Telaumbanua tidak ikut lelang jabatan sebagai Direktur RSJ Prof Dr Muhammad Ildrem. Begitu juga Irman Oemar, tak ikut seleksi untuk jabatan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
Berdasarkan data di humas.sumutprov.go.id, nama-nama pejabat yang lulus seleksi makalah untuk jabatan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah adalah Ahmad Rasyid Ritonga, M Ismael Parenus Sinaga, Raja Indra Saleh, dan Zulkifli.
Untuk jabatan Kepala Dinas Komunikas dan Informatika, yakni Anda Subrata, Arbiuddin Syahputra Hakim Harahap, Ernawati Lubis, Ikhsan, Josua Sinurat, Makrum Rambe, Siti Bayu Nasution, Sylvia Rosita Armayanti Lubis, Tomy Harahap, dan Yohannes Asarudy Halawa.
Sedangkan untuk jabatan Direktur RSJ Prof Dr Muhammad Ildrem, peserta yang lulus seleksi makalah dan berhak ke tahap selanjutnya adalah Aris Yudhariansyah, Asni Hayessy, Dapot Parulian, Suci Hati, dan Wahid Khusyairi.
Lantas, bagaimana nasib jabatan lain yang belum terisi? Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengaku, segera membuka kembali seleksi terbuka JPTP.
“Segera dilakukan open bidding (lelang jabatan). Sedang diminta persetujuan KASN,” ungkap Edy, usai melantik para pejabat eselon II dan eselon III tersebut. (prn/saz)