Aparat kepolisian telah berulang kali mengimbau masyarakat agar jangan bermain petasan di Bulan Ramadan ini. Karena tak mengindahkan imbauan tersebut, Indra Syahputra bocah berusia sembilan tahun, warga Jalan Jaring Udang I, Medan Labuhan, terpaksa dilarikan ke RSUD dr Pirngadi Medan karenan matanya terkena percikan petasan.
Indra langsung dibawa ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IDG) RSUD dr Pirngadi Medan, Selasa (2/8) pukul 12.38 WIB, karena mengalami luka cukup serius pada mata sebelah kanannya. Sebelum dirujuk ke RS Pirngadi, Indra yang merupakan anak keempat dari lima bersaudara ini mendapatkan pertolongan pertama di Rumah Sakit Komang Makes, Belawan. Namun karena mengalami luka yang lumayan parah akibat ledakan petasan tersebut, anak dari pasangan Kamaruddin (43) dan Rumawati (41) ini dirujuk ke RSUD dr Pirngadi Medan.
Diceritakan Rumawati, peristiwa ini terjadi di rumahnya, sekira pukul 11.00 WIB. Sebelumnya, kata Rumawati, Indra bermain mercon bersama temannya. Karena belum puas bermain, Indra pun melanjutkan ke samping rumah. Tak diketahui pasti, ledakan petasan tersebut mengenai mata sebelah kanannya.
“Petasan itu dia beli dan diledakannya dalam botol air mineral ukuran keceil. Lalu, ledakan itu mengenai matanya. Padahal kami sudah melarang sebelumnya. Sekarang juga dioperasi mata kanannya,” kata Rumawati saat RSUD Pirngadi Medan.
Selasa siang, tim medis memindahkan Indra ke ruangan kamar bedah, untuk dilakukan operasi mata. Setelah dilakukan pengoperasian, Indra masih mendapatkan perawatan sekaligus rawat jalan.(jon)
Aparat kepolisian telah berulang kali mengimbau masyarakat agar jangan bermain petasan di Bulan Ramadan ini. Karena tak mengindahkan imbauan tersebut, Indra Syahputra bocah berusia sembilan tahun, warga Jalan Jaring Udang I, Medan Labuhan, terpaksa dilarikan ke RSUD dr Pirngadi Medan karenan matanya terkena percikan petasan.
Indra langsung dibawa ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IDG) RSUD dr Pirngadi Medan, Selasa (2/8) pukul 12.38 WIB, karena mengalami luka cukup serius pada mata sebelah kanannya. Sebelum dirujuk ke RS Pirngadi, Indra yang merupakan anak keempat dari lima bersaudara ini mendapatkan pertolongan pertama di Rumah Sakit Komang Makes, Belawan. Namun karena mengalami luka yang lumayan parah akibat ledakan petasan tersebut, anak dari pasangan Kamaruddin (43) dan Rumawati (41) ini dirujuk ke RSUD dr Pirngadi Medan.
Diceritakan Rumawati, peristiwa ini terjadi di rumahnya, sekira pukul 11.00 WIB. Sebelumnya, kata Rumawati, Indra bermain mercon bersama temannya. Karena belum puas bermain, Indra pun melanjutkan ke samping rumah. Tak diketahui pasti, ledakan petasan tersebut mengenai mata sebelah kanannya.
“Petasan itu dia beli dan diledakannya dalam botol air mineral ukuran keceil. Lalu, ledakan itu mengenai matanya. Padahal kami sudah melarang sebelumnya. Sekarang juga dioperasi mata kanannya,” kata Rumawati saat RSUD Pirngadi Medan.
Selasa siang, tim medis memindahkan Indra ke ruangan kamar bedah, untuk dilakukan operasi mata. Setelah dilakukan pengoperasian, Indra masih mendapatkan perawatan sekaligus rawat jalan.(jon)
