MEDAN- Keberadaan Bandara Kualanamu di Lubukpakam Deliserdang, secara otomatis akan berdampak dan memberi pengaruh besar bagi perkembangan pembangunan dan kemajuan Provinsi Sumatera Utara (Provsu).
Pernyataan tersebut dikatakan Ketua Mahkamah Agung (MA) RI Hatta Ali, dalam kunjungan kerja nya di Sumut pada acara Silahturahmi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan SKPD Provsu di Kediaman Dinas Gubernur Sumatera Utara, Sabtu (1/12) kemarin.
Menurut Hatta, kekurangan Sumut selama ini adalah infrastruktur bandar udara internasional yang belum memadai dan terletak di tengah kota.
Hatta menyampaikan, persoalan bandara yang kurang representatif tersebut akan segera teratasi dengan beroperasinya Bandara Kualanamu.
“Pembangunan di Sumut saya lihat sangat pesat. Alhamdulillah selama ini yang masih kurang adalah bandara yang berada di tengah kota. Insya Allah, pada Maret 2013, kita sudah mendarat di bandara yang sangat representatif,” kata Hatta.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Gatot Pujo Nugroho dalam kesempatan itu menjelaskan, keberadaan Bandara Kualanamu nantinya akan mampu mendukung perkembangan pembangunan lainnya di Sumut.(ari)
Salah satunya adalah proyek Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), dengan cluster Industri sawit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
“Maret 2013 mendatang, Yang Mulia bila datang ke Medan sudah bisa mendarat di bandara yang baru,” jelas Gatot.(ari)
