26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Petasan Bakar Tiga Rumah

MEDAN-Tiga unit rumah permanen di Jalan Jati III Lingkungan XIII kelurahan Teladan Timur Kecamatan Medan Kota, Selasa (3/1) malam, pukul 19.30 WIB terbakar. Api diduga berasal dari petasan.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, anak dari R Manulang berusia 12 tahun, salah seorang pemilik rumah, menyalakan petasan. Namun, naas sisa petasan jatuh diseng fiber rumah yang dikontraknya tersebut.
Hal tersebut tak diketahui hingga api membesar dan membakar seluruh seng. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, bahan yang mudah terbakar membuat api cepat membesar dan membakar dua rumah lainnya yang letaknya berdampingan.

Tujuh unit mobil pemadam dinas pencegahan dan pemadam kebakaran Pemko Medan dikerahkan, hingga api dapat dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Sedangkan, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
“Saat ini penyewa rumah yang sedang pingsan melihat rumahnya terbakar. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa,” ujar Lurah Teladan Timur Suheri Susilo.

Kapolsekta Medan Kota M Sandy Sinurat menuturkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan sementara guna mengetahui penyebab kebakaran. Katanya, diduga api berasal dari mercon yang dinyalakan anak-anak dan mengenai atap rumah yang terbuat dari fiber. “Masih belum diketahui yang melakukan pelemparan merconnya,” ungkapnya.
Sementara itu, tiga unit rumah juga terbakar di  Desa Kaban, Kecamatan Kabanjahe, sekitar pukul 20.00 WIB. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai  Rp300 juta.

Kasat Reskrim Polres Tanah Karo, AKP Harry Azhar Harahap di TKP mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. (mag-10/ari/wan)

MEDAN-Tiga unit rumah permanen di Jalan Jati III Lingkungan XIII kelurahan Teladan Timur Kecamatan Medan Kota, Selasa (3/1) malam, pukul 19.30 WIB terbakar. Api diduga berasal dari petasan.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, anak dari R Manulang berusia 12 tahun, salah seorang pemilik rumah, menyalakan petasan. Namun, naas sisa petasan jatuh diseng fiber rumah yang dikontraknya tersebut.
Hal tersebut tak diketahui hingga api membesar dan membakar seluruh seng. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, bahan yang mudah terbakar membuat api cepat membesar dan membakar dua rumah lainnya yang letaknya berdampingan.

Tujuh unit mobil pemadam dinas pencegahan dan pemadam kebakaran Pemko Medan dikerahkan, hingga api dapat dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Sedangkan, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
“Saat ini penyewa rumah yang sedang pingsan melihat rumahnya terbakar. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa,” ujar Lurah Teladan Timur Suheri Susilo.

Kapolsekta Medan Kota M Sandy Sinurat menuturkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan sementara guna mengetahui penyebab kebakaran. Katanya, diduga api berasal dari mercon yang dinyalakan anak-anak dan mengenai atap rumah yang terbuat dari fiber. “Masih belum diketahui yang melakukan pelemparan merconnya,” ungkapnya.
Sementara itu, tiga unit rumah juga terbakar di  Desa Kaban, Kecamatan Kabanjahe, sekitar pukul 20.00 WIB. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai  Rp300 juta.

Kasat Reskrim Polres Tanah Karo, AKP Harry Azhar Harahap di TKP mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. (mag-10/ari/wan)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/