26 C
Medan
Sunday, October 20, 2024
spot_img

Harian Orbit Diserang OTK, 6 Karyawan Luka-luka

MEDAN-Sekelompok orang tak dikenal (OTK) menyerang kantor Harian Orbit di Jalan T Amir Hamzah No 46 Medan, Selasa (3/5) pukul 22.30 WIB. Akibat penyerangan tersebut sejumlah  karyawan terluka yakni Ramli, Een, Mauli, Matuli Agus Salim, Ansari serta Rasyid. Hingga menjelang dinihari tadi, dua unit mobil polisi Polsek Medan Barat masih berjaga di lokasi kejadian. Sementara, warga sekitar terus berdatangan melihat kejadian itu. Menjelang dinihari polisi berhasil menangkap 20 pelakunya dan masih menjalani pemeriksaan di Mapolsekta Helvetia.

Seorang karyawan, Mauli Pardamaian Siregar menceritakan, penyerangan tersebut secara tiba-tiba. Sekolompok orang tak dikenal masuk ke kantor dan langsung mengancam para karyawan agar menghentikan pekerjaannya. “Pada saat itu kami sedang menulis berita untuk diterbitkan besok (hari ini, Red), namun tiba-tiba saja datang sekelompok orang tidak dikenal mengancam agar kami berhenti bekerja,” ujarnya.

Dia menjelaskan, yang melakukan penyerangan ada sekitar 20 orang tak dikenal berbadan tegap dengan mengendarai mobil dan sepeda motor.

“Yang saya lihat ada sekitar dua mobil serta sekitar 10 sepeda motor berboncengan. Kira-kira ada sekitar 20 orang yang melakukan penyerangan.

Namun, pertama sekelompok orang tersebut masuk ke dalam ruang kerja kami sekitar 3 orang dan mengatakan mana pimpinan redaksinya dan mengatakan siapa yang membuat pemberitaan di halaman 3 berjudul PT WDM Terindikasi Judi, Polisi Harus Usut,” ujarnya. Kapolsek Medan Barat, Kompol Arke F Ambat mengatakan hal ini masih dalam penyelidikan.

Dinihari tadi, kantor Harian Sumut Pos juga dikabarkan bakal diserang OTK tersebut. Petugas dari Serse Poltabes Medan dan Brimobdasu pun turun melakukan penjagaan. Namun hingga berita ini naik cetak, kabar tersebut tak terbukti. (mag-7/ari/mag-11)

MEDAN-Sekelompok orang tak dikenal (OTK) menyerang kantor Harian Orbit di Jalan T Amir Hamzah No 46 Medan, Selasa (3/5) pukul 22.30 WIB. Akibat penyerangan tersebut sejumlah  karyawan terluka yakni Ramli, Een, Mauli, Matuli Agus Salim, Ansari serta Rasyid. Hingga menjelang dinihari tadi, dua unit mobil polisi Polsek Medan Barat masih berjaga di lokasi kejadian. Sementara, warga sekitar terus berdatangan melihat kejadian itu. Menjelang dinihari polisi berhasil menangkap 20 pelakunya dan masih menjalani pemeriksaan di Mapolsekta Helvetia.

Seorang karyawan, Mauli Pardamaian Siregar menceritakan, penyerangan tersebut secara tiba-tiba. Sekolompok orang tak dikenal masuk ke kantor dan langsung mengancam para karyawan agar menghentikan pekerjaannya. “Pada saat itu kami sedang menulis berita untuk diterbitkan besok (hari ini, Red), namun tiba-tiba saja datang sekelompok orang tidak dikenal mengancam agar kami berhenti bekerja,” ujarnya.

Dia menjelaskan, yang melakukan penyerangan ada sekitar 20 orang tak dikenal berbadan tegap dengan mengendarai mobil dan sepeda motor.

“Yang saya lihat ada sekitar dua mobil serta sekitar 10 sepeda motor berboncengan. Kira-kira ada sekitar 20 orang yang melakukan penyerangan.

Namun, pertama sekelompok orang tersebut masuk ke dalam ruang kerja kami sekitar 3 orang dan mengatakan mana pimpinan redaksinya dan mengatakan siapa yang membuat pemberitaan di halaman 3 berjudul PT WDM Terindikasi Judi, Polisi Harus Usut,” ujarnya. Kapolsek Medan Barat, Kompol Arke F Ambat mengatakan hal ini masih dalam penyelidikan.

Dinihari tadi, kantor Harian Sumut Pos juga dikabarkan bakal diserang OTK tersebut. Petugas dari Serse Poltabes Medan dan Brimobdasu pun turun melakukan penjagaan. Namun hingga berita ini naik cetak, kabar tersebut tak terbukti. (mag-7/ari/mag-11)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru