Tangisan Mawar (bukan nama sebenarnya) ungkap pencabulan yang dilakukan Kek Jono (57). Pasalnya, orangtua Mawar, Yatno (37) dan Leli (33) merasa curiga mengapa anaknya menangis tiga malam berturut-turut. Saat ditanyai bagian mana yang sakit, dengan polos Mawar mengaku merasa sakit pada kemaluannya.
Lantas, Leli menanyakan, siapa yang membuat kemaluannya sakit. Lagi-lagi Mawar dengan polos mengatakan, Kek Jono lah pelakunya. Bak disambar petir, Yatno dan Leli kaget bukan kepalang. Akhirnya mereka mengadukan Kek Jono ke polisi.
Mawar mengaku, Kek Jono telah mencabulinya sebanyak dua kali dalam sebulan ini. Pertama, Kek Jono memasukkan jari tangannya ke kemaluan Mawar. Karena aksinya tak terbongkar, Kek Jono mengulangi perbuatan itu untuk kedua kalinya. Kali ini, Kek Jono bukan cuma memasukkan jarinya, tetapi juga sempat memasukkan kemaluannya.
“Aksi ini dilakukan kakek itu di rumahnya sendiri. Itu yang saya tahu ceritanya, saya hanya nemani aja, saya tetangga mereka,” kata pria yang tak mau menyebutkan namanya di Mapolres Pelabuhan Belawan. (ril/smg)