MEDAN- Kepala Perpustakaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi, Dra Latifah Hanim mendesak Direktur RSUD dr Pirngadi, Amran lubis, untuk memperhatikan dan memenuhi permintaan akan peningkatan layanan perpustakaan. Atas dasar questioner dari mahasiswa dan pengunjung, diharapkan ada pembesaran tempat serta penambahan unit buku di perpustakaan milik pemerintah Kota Medan tersebut.
“Kami mengusulkan ada sebanyak 35 judul buku yang harus disediakan di sini. Tapi katanya belum ada anggaran untuk itu,” kata Dra Latifah Hanim kepada Sumut Pos, Kamis (2/5). Lanjutnya, saat ini, jumlah buku yang ada di perpustakaan sebanyak 3 ribu lebih dengan jumlah judul buku sebanyak 4 ratus lebih. “Ada sebanyak 3 ribu lebih buku disini, baik itu buku Teknologi, Filsafat dan Psikologi, Agama, IPS, Bahasa, Sains, Keperawatan dan lainnya,” ujarnya.
Tambahnya, kesan yang timbul karena tidak adanya kepedulian pengembangan perpustakaan tersebut adalah keberadaan perpustakaan tidak penting. Padahal untuk seharinya, pengunjung mencapai 30 sampai 35 orang. “Pembelian buku khususnya jangan dipersulit, kesannya perpus ini nggak penting. Jadi kami mendesak kepada direktur untuk hal ini,” katanya.
Menanggapi hal ini, Direktur RSUD dr Pirngadi, Amran Lubis mengatakan, yang harus diperbaiki dahulu adalah pelayanan orang sakit, bukan perpustakaan. “Yang harus diperhatikan di Rumah Sakit itu, soal pelayanan orang sakit dahulu,” katanya.(mag-13)
