25.2 C
Medan
Saturday, June 22, 2024

Kebakaran di Jalan Selamat Pulau, 2 Balita Meninggal

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua balita berinisial A (4) dan BC (3), meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan sebuah rumah di Jalan Selamat Pulau, Lingkungan 6, Kelurahan Sitirejo 3, Kecamatan Medan Amplas, Rabu (3/5) siang. Dari informasi yang diperoleh, peristiwa ini terjadi sekira pukul 12.30 WIB, yang diduga berasal dari hubungan arus pendek.

Dari data yang dihimpun, saat kejadian, api dengan cepat membesar dan menghanguskan isi rumah, yang diketahui ditempati oleh warga bernama Sepno atau Wak No, bersama 3 orang anaknya. Warga yang mengetahui kejadian ini, langsung berupaya membantu korban. Dengan kondisi luka bakar, warga mengevakuasi kedua balita malang tersebut ke rumah sakit.

Sementara itu, petugas dari Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran, yang mendapatkan laporan, langsung menerjunkan sejumlah armadanya ke lokasi kejadian. Setelah berjibaku dengan api selama sekitar satu jam, kebakaran dapat dipadamkan.

Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kota Medan, Muhammad Yunus mengatakan, objek yang terbakar adalah satu unit rumah tinggal permanen, satu lantai, dengan luas bangunan 4×5 meter.

“Atas kejadian itu, 2 orang meninggal dunia,” ungkap Yunus.

Yunus juga mengatakan, adapun 2 orang yang meninggal dunia tersebut, yakni seorang anak laki-laki berusia 4 tahun, dan seorang anak perempuan berusia 3 tahun.

“Jadi di rumah itu ada satu kepala keluarga dengan jumlah 4 jiwa,” katanya.

Menurut Yunus, pihaknya mendapatkan laporan perisitiwa kebakaran tersebut sekira pukul 12.32 WIB. Begitu mendapatkan laporan, pihaknya langsung menurunkan 4 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.

“Sekitar 11 menit laporan masuk, anggota kami sudah sampai di sana dengan 4 unit armada (pemadam). Api berhasil dipadamkan jam 13.03 WIB,” bebernya.

Manager Pusdalops-PB BPBD Kota Medan, Ronald F Sihotang, menyatakan hal serupa, yakni peristiwa kebakaran tersebut menyebabkan 2 orang tewas.

“Objek terbakar satu unit rumah permanen dengan persentase terbakar kurang lebih 40 persen,” ungkap Ronald.

Sedangkan terhadap kedua korban, lanjut Ronald, usai dievakuasi langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Medika.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” tuturnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ridwan ketika mengatakan, pihaknya menduga, kebakaran yang terjadi dipicu oleh hubungan arus pendek listrik.

“Dugaan sementara, api karena korsleting. Tapi, penyebabnya masih dalam penyelidikan,” jelasnya. (man/map/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua balita berinisial A (4) dan BC (3), meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan sebuah rumah di Jalan Selamat Pulau, Lingkungan 6, Kelurahan Sitirejo 3, Kecamatan Medan Amplas, Rabu (3/5) siang. Dari informasi yang diperoleh, peristiwa ini terjadi sekira pukul 12.30 WIB, yang diduga berasal dari hubungan arus pendek.

Dari data yang dihimpun, saat kejadian, api dengan cepat membesar dan menghanguskan isi rumah, yang diketahui ditempati oleh warga bernama Sepno atau Wak No, bersama 3 orang anaknya. Warga yang mengetahui kejadian ini, langsung berupaya membantu korban. Dengan kondisi luka bakar, warga mengevakuasi kedua balita malang tersebut ke rumah sakit.

Sementara itu, petugas dari Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran, yang mendapatkan laporan, langsung menerjunkan sejumlah armadanya ke lokasi kejadian. Setelah berjibaku dengan api selama sekitar satu jam, kebakaran dapat dipadamkan.

Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kota Medan, Muhammad Yunus mengatakan, objek yang terbakar adalah satu unit rumah tinggal permanen, satu lantai, dengan luas bangunan 4×5 meter.

“Atas kejadian itu, 2 orang meninggal dunia,” ungkap Yunus.

Yunus juga mengatakan, adapun 2 orang yang meninggal dunia tersebut, yakni seorang anak laki-laki berusia 4 tahun, dan seorang anak perempuan berusia 3 tahun.

“Jadi di rumah itu ada satu kepala keluarga dengan jumlah 4 jiwa,” katanya.

Menurut Yunus, pihaknya mendapatkan laporan perisitiwa kebakaran tersebut sekira pukul 12.32 WIB. Begitu mendapatkan laporan, pihaknya langsung menurunkan 4 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.

“Sekitar 11 menit laporan masuk, anggota kami sudah sampai di sana dengan 4 unit armada (pemadam). Api berhasil dipadamkan jam 13.03 WIB,” bebernya.

Manager Pusdalops-PB BPBD Kota Medan, Ronald F Sihotang, menyatakan hal serupa, yakni peristiwa kebakaran tersebut menyebabkan 2 orang tewas.

“Objek terbakar satu unit rumah permanen dengan persentase terbakar kurang lebih 40 persen,” ungkap Ronald.

Sedangkan terhadap kedua korban, lanjut Ronald, usai dievakuasi langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Medika.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” tuturnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ridwan ketika mengatakan, pihaknya menduga, kebakaran yang terjadi dipicu oleh hubungan arus pendek listrik.

“Dugaan sementara, api karena korsleting. Tapi, penyebabnya masih dalam penyelidikan,” jelasnya. (man/map/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/