DAIRI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak delapan unit rumah permanen di Desa Laurenun, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, terbakar, Selasa,(3/1). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian materi ditaksir ratusan juta rupiah. Demikian dikabarkan Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka UPT) Pemadam Kebakaran Dairi, Amudi Situmeang, Rabu (4/1).
Amudi mengatakan, data disampaikan Kepala Desa, Laurenun, Kosta Sembiring Depari menyebutkan, adapun ke 8 unit rumah yang terbakar masing-masing dihuni keluarga Darlius Tarigan (40), Simpan Sembiring Depari (60), Norma Sembiring Depari (63), Eddy Karsi Sitepu (30), Kardi Tarigan (47), Rata Tarigan (60), Sada Arih Tarigan (70) serta Diman Tarigan (40).
Sementara, untuk memutus supaya tidak banyak korban. Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Dairi bersama petugas dan dibantu masyarakat setempat, terpaksa membongkar 4 unit rumah supaya kobaran api tidak melebar.
Adapun keempat rumah dingkar antaralain milik, Sukat Sembiring (60), Anjar Melliala, Nasip Tarigan dan fasilitas umum. Amudi menyebut, lokasi kebakaran padat penduduk.
Amudi menyebut, begitu menerima informasi dari masyarakat terkait musibah kebakaran itu. “Pihaknya mengerahkan 1 unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Siaga Tigalingga. Kita juga minta bantuan 1 unit mobil Damkar dari Pos Damkar Laubaleng, Kabupaten Karo untuk membantu pemadaman, katanya
Amudi menambahkan, penyebab kebakaran masih penyelidikan pihak berwajib. Sementara, para korban untuk sementara waktu, terpaksa mengungsi ke tempat keluarganya masing-masing. (rud/azw)
