MEDAN- Sepuluh calon direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang memenuhi persyaratan diingatkan harus mampu memimpin perusahaan yang dipimpinnya. Jika tidak, enam bulan ke depan posisinya bisa jatuh ke orang lain.
Pernyataan itu disampaikan Plt Direktur Operasional PD Pasar, Irwan Ritonga, Senin (5/9). Disebutkannya, 40 orang calon direksi itu akan di lakukan oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ass Ekbang) dan Bapedda Kota Medan. Selanjutnya, dilakukan penilaian bersama panitia dari USU untuk mencari calon pemimpin yang bisa membangun Direksi itu lebih baik.
Dijelaskannya, pelatihan kepemimpinan diikuti 40 orang calon itu akan menentukan 30 orang saja.
Sedangkan untuk ke sepuluh calon Direksi akan dilakukan penilaian langsung oleh Wali Kota Medan.
“Dari 30 calon yang memenuhi persyaratan akan diberikan USU kepada Wali Kota Medan, kemudian Wali Kota akan melihat dan segera melantik 10 calon itu,” katanya.
Irwan mengingatkan, dua puluh calon yang tidak terpilih mengisi 10 Direksi BUMD jangan berkecil hati. Kesepuluh calon yang tidak dapat memberikan perubahan selama enam bulan akan segera diganti oleh calon yang sudah disiapkan dari ke dua puluh orang tersebut.
Lebih lanjut, dia menyampaikan, Tim penguji dari USU bersama Asisten Ekbang dan Bapedda akan melakukan pelatihan kepemimpinan terhadap 40 orang calon Direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sudah lulus mengikuti test selanjutnya di USU selama tiga hari dari pada 8, 9 dan 10 September.
“Pelatihan kepemimpinan dilakukan agar tidak terulang lagi seperti yang kemarin, ke 10 Direktur PD itu dipecat semuanya. Jadi kita harus benar-benar menyeleksi ke 10 calon direktur PD tersebut,”ucapnya lagi.
Menanggapi hal itu, Ketua komisi C DPRD Medan, Jumadi mengatakan Pemko Medan harus segera melantik jajaran Direksi BUMD tersebut.
Kemudian meningkatkan kinerja dan kualitasnya. Selama ini persoalan itu ditunggu pasar itu sendiri agar melahirkan pemimpin yang berkualitas.
Menurutnya, pelatihan kepemimpinan yang dilakukan Pemko Medan melalui USU dan Bapedda Medan jangan menjadikan momentum untuk menghambat dan memperpanjang waktu kekosongan di jajaran direksi BUMD milik Pemko Medan itu. (adl)