SUMUTPOS.CO – Perusahaan travel Darul Umroh menyatakan, jamaahnya KHS dalam keadaan sehat sebelum dan saat melaksanakan umrah selama 14 hari. Mereka heran mengapa pemerintah menyatakan KHS meninggal karena suspect Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV).
Pimpinan Darul Umroh, Muhammad Abduh Nurdin menyatakan, selama melaksanakan umrah korban dalam keadaan sehat. Hanya saja saat di pesawat dalam perjalanan pulang, dia mengeluh asam urat kambuh dan kadar gula darahnya naik, sehingga tidak bisa berjalan.
“Dia tidak ada mengeluh sakit selama melaksanakan umrah. Jamaah yang lain juga tidak ada keluhan,” kata Abduh kepada wartawan di kantornya Jalan Karya Jaya Nomor 75 D, Selasa (6/5/2014).
Abduh menyatakan, sebelum berangkat seluruh jamaah diperiksa kesehatannya, dan oleh petugas kesehatan dan juga disuntik meningitis. Seterusnya rombongan yang membayar paket seharga 2.050 dolar Amerika Serikat itu berangkat dari Bandara Kuala Namu, Deli Serdang pada 18 April, transit di Singapura ganti pesawat Singapore Airlines dan tiba di Jeddah pada 19 April malam.
Pada hari ke-10 mereka berangkat ke Mekkah, dan kemudian meninggalkan Arab Saudi juga dengan Singapore Airlines. Transit di Singapura dan lanjut kembali ke Bandara Kuala Namu dengan Silk Air dan tiba pada 3 Mei.
“Selama ibadah itu, rombongan tidak ada berinteraksi dengan unta. Di Jabal Rahmah sekarang tidak diperbolehkan lagi ada atraksi unta, sudah dilarang pemerintah Arab Saudi, dan rombongan juga tidak ada berkunjung ke peternakan unta,” kata Abduh.
Selama perjalanan itu pun, kata Abduh, tidak ada satu pun anggota rombongan yang sakit dan dirawat di Arab Saudi. Makanya Abduh mengaku heran tiba-tiba ada dugaan korban KHS meninggal karena diduga terpapar virus MERS.
“Kami tidak percaya itu MERS. MERS itu tidak tiba-tiba, dan langsung meninggal,” kata Abduh.
Terkait dengan meninggalnya jamaah umrah yang diberangkatkannya ini, Abduh menyatakan tidak ada pengaruh dengan animo dan jadwal umrahnya. Pada bulan ini sudah dijadwalkan pemberangkatan sejumlah jamaah. (cr-2/ran/wan/rud/smg)