Selain sampah, pria kelahiran Binjai ini juga Selanjutnya, Randiman mengingatkan Dinas Bina Marga untuk lebih memaksimalkan pengorekan parit maupun drainase mengingat musim penghujan telah tiba. Jika parit atau drainase tidak tersumbat, maka genangan air dapat diminimalisir. Hanya saja ketika melakukan pengorekan, Randiman minta tanah maupun lumpur langsung diangkut sehingga pengorekan yang dilakukan tidak sia-sia.
“Jika tidak langsung diangkut, lumpur akan masuk kembali pada saat hujan turun,” paparnya.
Lalu masalah kemacetan lalu lintas yang terjadi akibat ruas kanan dan kiri jalan digunakan sebagai lokasi parkir, juga mendapat perhatian serius Randiman. Sebab, kemacetan yang terjadi sangat mengganggu kenyamanan masyaraklat pengguna jalan. Untuk itulah dia minta Dinas Perhubungan segera melakukan penertiban, sehingga dapat mengurai kemacetan tersebut
Selain itu Randiman minta Dinas Pendapatan, Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) serta Badan Pelayanan Perizinan Terpadu agar bisa meningkatkan pendapatan dari sektor pajak reklame, guna mendukung kelancaran pembangunan di Kota Medan.
Dia melihat pendapatan dari sektor pajak reklame saat ini sangat menurun. Kemudian Randiman minta papan-papan reklame yang tidak punya izin dan melanggaran peaturan segera ditertibkan agar Medan tidak menjadi hutan reklame. “Jika ada masalah, segera sampaikan. Saya dan Pak Sekda siap 24 jam untuk itu. Jadi mari kita bekerja untuk memberikan yang terbaik kepada seluruh masyarakat!” tukasnya. (ali/deo)