25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Soal Ujian Makin Sulit

736.152 Siswa di Sumut akan Ikuti UN

MEDAN – Sebanyak 736.152  siswa se Sumatera Utara akan mengikuti  Ujian Nasional (UN) tahun 2013 yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia mulai 15 April 2013.

“UN 2013 ini akan diikuti sebanyak 736.152 siswa di Sumut, mulai jenjang SD hingga SMA,” bilang Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Muhammad Zein Siregar, Kamis (7/2).

Dilanjutkan Zein,  dari jumlah total peserta UN tersebut masing-masing untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) 139.560 siswa dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) 15.448 siswa. Sedangkan untuk  tingkat SMP 139.560 siswa, Madrasah Tsanawiyah (MTS) 47.155 dan SMP Terbuka 847 siswa.

Selanjutnya  untuk tingkat SMA diikuti  98.738 siswa dengan rincian kelompok IPA 56.064 siswa, IPS 42.648 dan Bahasa 26 siswa. Lalu, Madrasah Aliyah (MA) sebanyak 19.813 orang dengan rincian IPA 9.101 siswa, IPS 10.253 siswa, Bahasa 29  dan Program Keagamaan 448 siswa serta peserta SMK sebanyak 83.783 siswa.

Dijelaskan Zein, bahwa pelaksanaan UN utama tingkat SMA dan MA mulai digelar 15 April-18 April 2013  dan ujian susulan 22-25 April 2013. Sedangkan UN utama SMP dan MTs 22-25 April dan 22-25 April dan susulan  29 April – 2 Mei 2013 serta UN utama SD/MI 6-8 Mei  dan susulan 13-15 Mei 2013.

Dalam pelaksanaan UN tahun ini, sambung Zein,  sedikit mengalami perubahan yang menerapkan soal sebanyak 20 paket, sedangkan tahun sebelumnya hanya 5 paket.

Namun untuk standar kelulusan nilainya tetap 5,5 tetapi derajat kesulitan soal ditingkatkan. Dimana proporsi tingkat kesulitan soal pada tahun sebelumnya adalah 10 persen mudah, 80 persen sedang, dan 10 persen sukar.
Namun di  tahun 2013 ini akan ber ubah  menjadi 10 persen mudah, 70 persen sedang, dan 20 persen sukar.
Untuk itulah  Zein meng imbau kepada seluruh Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota untuk melakukan persiapan dalam menghadapi UN.

“Kita juga meminta agar dalam pelaksanaan UN berlaku jujur. Karena pada tahun-tahun sebelumnya diisukan UN terjadi  kecurangan bahkan ada melibatkan oknum guru,” katanya.

Zein juga menyebutkan, Disdik Sumut sudah melakukan pencetakan kartu UN 2013. Pencetakan tersebut mengingat pelaksanaan UN sudah semakin dekat pada  pertengahan April mendatang bagi siswa SMA sederajat.
Selain itu juga telah dilaksanakan sosialisasi UN kepada para kepala dinas pendidikan kabupaten dan kota serta para operator UN.(omi)

736.152 Siswa di Sumut akan Ikuti UN

MEDAN – Sebanyak 736.152  siswa se Sumatera Utara akan mengikuti  Ujian Nasional (UN) tahun 2013 yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia mulai 15 April 2013.

“UN 2013 ini akan diikuti sebanyak 736.152 siswa di Sumut, mulai jenjang SD hingga SMA,” bilang Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Muhammad Zein Siregar, Kamis (7/2).

Dilanjutkan Zein,  dari jumlah total peserta UN tersebut masing-masing untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) 139.560 siswa dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) 15.448 siswa. Sedangkan untuk  tingkat SMP 139.560 siswa, Madrasah Tsanawiyah (MTS) 47.155 dan SMP Terbuka 847 siswa.

Selanjutnya  untuk tingkat SMA diikuti  98.738 siswa dengan rincian kelompok IPA 56.064 siswa, IPS 42.648 dan Bahasa 26 siswa. Lalu, Madrasah Aliyah (MA) sebanyak 19.813 orang dengan rincian IPA 9.101 siswa, IPS 10.253 siswa, Bahasa 29  dan Program Keagamaan 448 siswa serta peserta SMK sebanyak 83.783 siswa.

Dijelaskan Zein, bahwa pelaksanaan UN utama tingkat SMA dan MA mulai digelar 15 April-18 April 2013  dan ujian susulan 22-25 April 2013. Sedangkan UN utama SMP dan MTs 22-25 April dan 22-25 April dan susulan  29 April – 2 Mei 2013 serta UN utama SD/MI 6-8 Mei  dan susulan 13-15 Mei 2013.

Dalam pelaksanaan UN tahun ini, sambung Zein,  sedikit mengalami perubahan yang menerapkan soal sebanyak 20 paket, sedangkan tahun sebelumnya hanya 5 paket.

Namun untuk standar kelulusan nilainya tetap 5,5 tetapi derajat kesulitan soal ditingkatkan. Dimana proporsi tingkat kesulitan soal pada tahun sebelumnya adalah 10 persen mudah, 80 persen sedang, dan 10 persen sukar.
Namun di  tahun 2013 ini akan ber ubah  menjadi 10 persen mudah, 70 persen sedang, dan 20 persen sukar.
Untuk itulah  Zein meng imbau kepada seluruh Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota untuk melakukan persiapan dalam menghadapi UN.

“Kita juga meminta agar dalam pelaksanaan UN berlaku jujur. Karena pada tahun-tahun sebelumnya diisukan UN terjadi  kecurangan bahkan ada melibatkan oknum guru,” katanya.

Zein juga menyebutkan, Disdik Sumut sudah melakukan pencetakan kartu UN 2013. Pencetakan tersebut mengingat pelaksanaan UN sudah semakin dekat pada  pertengahan April mendatang bagi siswa SMA sederajat.
Selain itu juga telah dilaksanakan sosialisasi UN kepada para kepala dinas pendidikan kabupaten dan kota serta para operator UN.(omi)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/