Keluarga besar Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) bersama masyarakat gelar zikir akbar di Masjid Al-Munawwarah Kampus UISU, Jalan SM Raja Medan, Sabtu (7/7) lalu. Zikir tersebut dipimpin langsung oleh Ustadz H Chaidir Abdul Wahab Lc, MA.
Rektor UISU Prof Ir H Zulkarnain Lubis, MS, PhD dalam sambutannya mengatakan, zikir akbar ini digelar dengan enam tujuan. “Pertama, zikir yang bermakna mengingat Allah. Kedua, dengan kebersamaan dan satu hati dalam zikir, diharapkan akan meningkatkan persatuan dan hati yang sama. Dengan demikian akan tercapai tujuan yang ketiga, meningkatkan kinerja UISU Kampus Al-Munawwarah agar lebih kuat menghadapi tantangan, hambatan dan goncangan serta badai yang menerpa,” ujarnya.
Dengan kekuatan itu bilang Zulkarnain, akan tercapai tujuan yang keempat. Yakni dengan hati yang bersih, doa kita akan dikabulkan oleh Allh SWT. ‘’Salah satu doa kita, agar keluarga besar UISU diberi kekuatan menghadapi goncangan, badai yang menerpa, dan Allah membuka jalan agar kita mampu dan berhasil mengatasinya,”tuturnya. Dengan demikian sambungnya, segala masalah baik soal konflik, maupun saling gontok-gontakan dan membenci agar dihilangkan dari UISU.
Tujuan kelima, tambah Zulkarnain, diharapkan agar UISU dicintai dan dekat dengan masyarakat. Sedangan tujuan yang keenam, menurut rektor, zikir akbar ini dalam rangka memperingati Isra dan Mikraj serta menyambut bulan suci Ramadhan yang sudah di ambang pintu.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Yayasan UISU Arfis Amiruddin dalam sambutannya mengimbau keluarga besar UISU agar menyelesaikan setiap persoalan melalui bahasa agama. “Apapun yang kita hadapi, hendaknya kita sampaikan langsung kepada Allah melalui zikir dan doa, dan mudah-mudahan Allah akan mengabulkannya,” katanya.
Sementara itu, Ustadz H Chaidir Abdul Wahab dalam tausiyahnya mengingatkan jamaah zikir agar tidak sombong dan angkuh dengan apa yang dimiliki. Sebab, tidak ada yang patut disombongkan, karena semuanya milik Allah. (uma)