Petasan ambil korban lagi. Kali ini korbannya Desi Novita (15), pelajar SMP Negeri II. Akibat ulah pemuda jahil, lengan kiri Novita melepuh akibat terkena percikan petasan.
Ceritanya, sore itu Novita bersama tantenya Zilaikha Rizki Novita Putri (17) dengan menggunakan sepeda motor Mio warna hitam. Mereka berencana membeli sopn buah ke Jalan Marindal Ujung untuk minuman berbuka puasa. Belum lagi sampai membeli sop buah, sejumlah pemuda yang jahil melempari Novita dengan petasan yang berdaya ledak cukup tinggi.
Akibatnya, Novita dan Putri terjatuh dari sepeda motornya karena kehilangan kendali. Tidak hanya Novita, Putri juga mengalami luka bakar di lengan. Bahkan, stang sepeda motor yang mereka kendarai bengkok akibat terjatuh.
Kesal melihat pemuda yang memegang petasan, Putri sempat memanggil seorang pemuda yang terlihat melemparkan petasan tersebut kearah mereka. Bukannya ditanggapi ataupun mendapat pertolongan, para pemuda jahil tesebut malah menertawai mereka.
Dona (32), orangtua Novita yang tidak terima anaknya diperlakukan seperti itu lantas mendatangai tempat tinggal seorang pelaku yang terlihat melemparkan petasan kepada putrinya. Pemuda tersebut belakangan diketahui bernama Abang (16), warga Jalan Besar Delitua Gang Seroja, Kelurahan Kedai Durian, Medan Johor.
Karena dinilai tak memiliki itikad baik, Dona bersama anaknya membuat laporan ke Polsekta Delitua, Minggu (7/8) siang pukul 12.30 WIB. “Mereka nggak ada itikat baik, padahal aku cuma mau perobatan Novita ditanggung sampai sembuh total. Ya, kulaporkan sajalah sekalian,” ujar Dona kesal.(mag-1/smg)