BELAWAN, SUMUTPOS.CO- Jalan Tol Belmera atau persisnya di ruas tol Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli, masih tergolong rawan kejahatan. Terbukti, Senin (8/12) kemarin, Hamzah (35) sopir mobil boks bernopol BK 9194 CB milik PT Alimi dirampok kawanan penjahat bersenjata tajam (sajam). Akibatnya, sejumlah uang dan satu unit handpone dibawa kabur pelaku.
Saat membuat aduan di Mapolsek Medan Labuhan Hamzah menuturkan, peristiwa perampokan dialaminya bermula ketika dia dan Heri (kernet, Red) berangkat dari perusahaan produsen mie instan di Jalan Batangkuis, Tanjungmorawa Deliserdang menuju ke gudang JSA di Tanjung Mulia Medan Deli. “Tadinya, kami mau antar barang ke gudang JSA. Tapi, karena waktu sudah pukul 12.00, kami pun berhenti untuk makan siang,” ujar, Hamzah pada polisi.
Ketika sedang menikmati makanan, tiba-tiba 3 kawanan penjahat muncul dan menodongkan sebilah pisau ke arah Heri. Di bawah ancaman sajam, pelaku merampas handpone dan dompet korban berisi uang Rp15 ribu.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Ronny O Sitompul membenarkan pihaknya telah menerima laporan aduan terkait perampokan yang terjadi di Tol Belmera Tanjung Mulia. “Korban sudah buat pengaduan resmi. Saat ini kasusnya masih dalam proses penyelidikan,” katanya. (rul/ije)
BELAWAN, SUMUTPOS.CO- Jalan Tol Belmera atau persisnya di ruas tol Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli, masih tergolong rawan kejahatan. Terbukti, Senin (8/12) kemarin, Hamzah (35) sopir mobil boks bernopol BK 9194 CB milik PT Alimi dirampok kawanan penjahat bersenjata tajam (sajam). Akibatnya, sejumlah uang dan satu unit handpone dibawa kabur pelaku.
Saat membuat aduan di Mapolsek Medan Labuhan Hamzah menuturkan, peristiwa perampokan dialaminya bermula ketika dia dan Heri (kernet, Red) berangkat dari perusahaan produsen mie instan di Jalan Batangkuis, Tanjungmorawa Deliserdang menuju ke gudang JSA di Tanjung Mulia Medan Deli. “Tadinya, kami mau antar barang ke gudang JSA. Tapi, karena waktu sudah pukul 12.00, kami pun berhenti untuk makan siang,” ujar, Hamzah pada polisi.
Ketika sedang menikmati makanan, tiba-tiba 3 kawanan penjahat muncul dan menodongkan sebilah pisau ke arah Heri. Di bawah ancaman sajam, pelaku merampas handpone dan dompet korban berisi uang Rp15 ribu.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Ronny O Sitompul membenarkan pihaknya telah menerima laporan aduan terkait perampokan yang terjadi di Tol Belmera Tanjung Mulia. “Korban sudah buat pengaduan resmi. Saat ini kasusnya masih dalam proses penyelidikan,” katanya. (rul/ije)