MEDAN-Polisi membongkar sebuah mobil Toyota Rush berplat BK 1332 WByang menginap di parkiran terminal kedatangan domestik Bandara Polonia Medan, Rabu (10/4). Sejumlah senjata tajam seperti samurai, dan belati ditemukan di bagian jok mobil tersebut.
Kepala Pos Polisi Bandara Polonia Medan Aiptu S Sihombing mengatakan, awalnya timbul kecurigaan dengan keberadaan mobil yang berwarna putih tersebut. Mengingat, sudah beberapa hari mobil terparkir. “Karena telah menginap beberapa hari, dan melihat bagian belakang mobil yang kelihatannya seperti baru selesai kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.
Dijelaskannya, kecurigaan tersebut akhirnya membuat pihak kepolisian memanggil tukang kunci guna membuka kendaraan roda empat tersebut. “Setelah kita buka, ternyata di dalamnya ada senjata tajam seperti samurai dan belati. Selain itu, kita coba mencari tahu siapa pemilik mobil. Akhirnya kita dapat, dan kita hubungin,” jelasnya.
Ternyata, pemilik mobil yang diketahui bernama Duni Nasution sedang berada di Kuala Lumpur dalam urusan bisnis. Dan direncanakan akan kembali sekitar 2 hari lagi ke Medan. “Dari komunikasi kita via telepon diketahui, bahwa pemilik mobil sedang berada di KL, dan 2 hari lagi akan kembali. Sajam yang kita temukan itu merupakan alat untuk melindungin diri, mengingat si Duni sering berjalan sendirian melalui jalan lintas. Untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan maka dirinya mempersiapkan diri,” lanjut Sihombing. (ram)
MEDAN-Polisi membongkar sebuah mobil Toyota Rush berplat BK 1332 WByang menginap di parkiran terminal kedatangan domestik Bandara Polonia Medan, Rabu (10/4). Sejumlah senjata tajam seperti samurai, dan belati ditemukan di bagian jok mobil tersebut.
Kepala Pos Polisi Bandara Polonia Medan Aiptu S Sihombing mengatakan, awalnya timbul kecurigaan dengan keberadaan mobil yang berwarna putih tersebut. Mengingat, sudah beberapa hari mobil terparkir. “Karena telah menginap beberapa hari, dan melihat bagian belakang mobil yang kelihatannya seperti baru selesai kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.
Dijelaskannya, kecurigaan tersebut akhirnya membuat pihak kepolisian memanggil tukang kunci guna membuka kendaraan roda empat tersebut. “Setelah kita buka, ternyata di dalamnya ada senjata tajam seperti samurai dan belati. Selain itu, kita coba mencari tahu siapa pemilik mobil. Akhirnya kita dapat, dan kita hubungin,” jelasnya.
Ternyata, pemilik mobil yang diketahui bernama Duni Nasution sedang berada di Kuala Lumpur dalam urusan bisnis. Dan direncanakan akan kembali sekitar 2 hari lagi ke Medan. “Dari komunikasi kita via telepon diketahui, bahwa pemilik mobil sedang berada di KL, dan 2 hari lagi akan kembali. Sajam yang kita temukan itu merupakan alat untuk melindungin diri, mengingat si Duni sering berjalan sendirian melalui jalan lintas. Untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan maka dirinya mempersiapkan diri,” lanjut Sihombing. (ram)
