30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Sertijab Tiga Pamen Poldasu Tertutup

MEDAN- Tiga Perwira Menengah (Pamen) Poldasu resmi dimutasi. Serah Terima Jabatan (Sertijab) ketiga pamen tersebut dilakukan di Aula Kamtibmas Mapolda Sumut, Rabu (10/8).

Sertijab) tersebut dilangsungkan secara tertutup dan tidak memberi ruang bagi wartawan untuk meliput gelaran acara tersebut. Kabid Humas Poldasu AKBP Raden Heru Prakoso yang dikonfirmasi mengatakan, tidak ada upaya untuk menutup-nutupi acara tersebut. “Malah saya heran, kok nggak ada pers yang meliput. Malah saya lihat, ada yang lihat-lihat dari jendela,” jawabnya.

Ketiga Pamen yang dimutasi tersebut antara lain, Direktur Reskrimum Kombes Pol Agus Andrianto diangkat menjadi Kabag Resmob Robinops Bareskrim Polri. Jabatan itu akan diduduki Kepala Densus 88/Antiteror Poldasu, Kombes Pol Bambang Heriyanto.

Kemudian, Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Poldasu Kombes Pol Husein Hamidi diangkat sebagai Irwasda Polda Aceh dan penggantinya adalah Kepala Biro SDM Polda Maluku, Kombes Pol Tjahyono Prawoto diangkat menjadi Kepala Biro SDM Poldasu.

Terakhir, Kabid TI Poldasu, Kombes Pol Abdurachman digantikan  AKBP Yehu Wangsajaya yang sebelumnya menjabat Kabag Binops Roops Polda Metro Jaya.

Menariknya, acara serah terima jabatan (Sertijab) tersebut dilangsungkan secara tertutup dan tidak memberi ruang bagi wartawan untuk meliput gelaran acara tersebut.

Tersiar kasak-kusuk di kalangan wartawan di Polda Sumut, acara Sertijab itu merupakan pengalihan terhadap Syarifuddin yang merupakan pemilik paspor mantan bendahara Partai Demokrat M Nazaruddin yang digunakan untuk bepergian ke luar negeri.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut AKBP Raden Heru Prakoso yang dikonfirmasi mengenai hal ini mengaku, tidak ada upaya Polda Sumut untuk menutup-nutupi acara tersebut. “Tidak, tidak ada yang ditutupi. Makanya saya heran tadi, kok nggak ada pers yang meliput. Malah saya lihat, ada yang lihat-lihat dari jendela,” jawabnya.

Saat ditanya, apakah acara Sertijab itu adalah pengalihan terhadap masalah paspor Nazaruddin atas nama Syarifuddin, Heru Prakoso membantahnya. “Ah, tidak ada hubungannya ke arah situ. Ini acara seremoni, dan boleh diliput. Tadi, kalau pers masuk duluan ke ruangan Sertijabnya akan disiapkan tempatnya,” katanya.(ari)

MEDAN- Tiga Perwira Menengah (Pamen) Poldasu resmi dimutasi. Serah Terima Jabatan (Sertijab) ketiga pamen tersebut dilakukan di Aula Kamtibmas Mapolda Sumut, Rabu (10/8).

Sertijab) tersebut dilangsungkan secara tertutup dan tidak memberi ruang bagi wartawan untuk meliput gelaran acara tersebut. Kabid Humas Poldasu AKBP Raden Heru Prakoso yang dikonfirmasi mengatakan, tidak ada upaya untuk menutup-nutupi acara tersebut. “Malah saya heran, kok nggak ada pers yang meliput. Malah saya lihat, ada yang lihat-lihat dari jendela,” jawabnya.

Ketiga Pamen yang dimutasi tersebut antara lain, Direktur Reskrimum Kombes Pol Agus Andrianto diangkat menjadi Kabag Resmob Robinops Bareskrim Polri. Jabatan itu akan diduduki Kepala Densus 88/Antiteror Poldasu, Kombes Pol Bambang Heriyanto.

Kemudian, Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Poldasu Kombes Pol Husein Hamidi diangkat sebagai Irwasda Polda Aceh dan penggantinya adalah Kepala Biro SDM Polda Maluku, Kombes Pol Tjahyono Prawoto diangkat menjadi Kepala Biro SDM Poldasu.

Terakhir, Kabid TI Poldasu, Kombes Pol Abdurachman digantikan  AKBP Yehu Wangsajaya yang sebelumnya menjabat Kabag Binops Roops Polda Metro Jaya.

Menariknya, acara serah terima jabatan (Sertijab) tersebut dilangsungkan secara tertutup dan tidak memberi ruang bagi wartawan untuk meliput gelaran acara tersebut.

Tersiar kasak-kusuk di kalangan wartawan di Polda Sumut, acara Sertijab itu merupakan pengalihan terhadap Syarifuddin yang merupakan pemilik paspor mantan bendahara Partai Demokrat M Nazaruddin yang digunakan untuk bepergian ke luar negeri.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut AKBP Raden Heru Prakoso yang dikonfirmasi mengenai hal ini mengaku, tidak ada upaya Polda Sumut untuk menutup-nutupi acara tersebut. “Tidak, tidak ada yang ditutupi. Makanya saya heran tadi, kok nggak ada pers yang meliput. Malah saya lihat, ada yang lihat-lihat dari jendela,” jawabnya.

Saat ditanya, apakah acara Sertijab itu adalah pengalihan terhadap masalah paspor Nazaruddin atas nama Syarifuddin, Heru Prakoso membantahnya. “Ah, tidak ada hubungannya ke arah situ. Ini acara seremoni, dan boleh diliput. Tadi, kalau pers masuk duluan ke ruangan Sertijabnya akan disiapkan tempatnya,” katanya.(ari)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/