26.7 C
Medan
Tuesday, June 11, 2024

Pengusaha Timbun Drainase, Warga Medan Marelan Blokir Jalan Menggunakan Bambu

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Puluhan warga Lingkungan 2, Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, memblokir jalur keluar masuk truk ke sebuah gudang di kawasan Jalan Titi Pahlawan, Gang Taucit, Medan Marelan, Jumat (11/8/2023).

Pemblokiran jalur keluar masuk truk dengan cara menyerakkan sejumlah batang bambu dan kayu agar tidak ada truk yang lalu lalang disekitar jalan tersebut.

Warga kesal pihak pengelola gudang menimbun drainase yang ada sepanjang 5 meter dengan menggunakan sirtu.

“Kemarin malam hujan deras, rumah warga banyak yang terendam banjir, karena pengelola gudang menimbun drainase untuk melancarkan keluar masuk truk mereka, warga marah dan terpaksa melakukan pemblokiran,” ujar Aan, warga Gang Taucit.

Kepala Lingkungan 2 Gang Taucit, Rahmad saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah meminta pengelola gudang mengeruk drainase sesuai tuntutan warga, sehingga air dapat mengalir.

Menyikapi tuntutan puluhan warga, sejumlah pekerja, Kami siang, membenahi kembali drainase yang tertutup, sehingga air limbah rumah tangga dan sisa air hujan dapat mengalir ke parit utama.

Pihak gudang, yang membuat penimbunan drainase tersebut, tidak bisa dikonfirmasi. (mag-1/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Puluhan warga Lingkungan 2, Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, memblokir jalur keluar masuk truk ke sebuah gudang di kawasan Jalan Titi Pahlawan, Gang Taucit, Medan Marelan, Jumat (11/8/2023).

Pemblokiran jalur keluar masuk truk dengan cara menyerakkan sejumlah batang bambu dan kayu agar tidak ada truk yang lalu lalang disekitar jalan tersebut.

Warga kesal pihak pengelola gudang menimbun drainase yang ada sepanjang 5 meter dengan menggunakan sirtu.

“Kemarin malam hujan deras, rumah warga banyak yang terendam banjir, karena pengelola gudang menimbun drainase untuk melancarkan keluar masuk truk mereka, warga marah dan terpaksa melakukan pemblokiran,” ujar Aan, warga Gang Taucit.

Kepala Lingkungan 2 Gang Taucit, Rahmad saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah meminta pengelola gudang mengeruk drainase sesuai tuntutan warga, sehingga air dapat mengalir.

Menyikapi tuntutan puluhan warga, sejumlah pekerja, Kami siang, membenahi kembali drainase yang tertutup, sehingga air limbah rumah tangga dan sisa air hujan dapat mengalir ke parit utama.

Pihak gudang, yang membuat penimbunan drainase tersebut, tidak bisa dikonfirmasi. (mag-1/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/