26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Lagi, Polisi Temukan Belasan Kerangka Manusia

Foto: Rasyid/Sumut Pos SEJUMLAH pekerja dari Dinas Bina Marga Medan melakukan pembongkaran lantai rumah Syamsul tersangka penganiayaan Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Jalan Beo, Kecamatan Medan Timur, Selasa (9/12) lalu.
Foto: Rasyid/Sumut Pos
SEJUMLAH pekerja dari Dinas Bina Marga Medan melakukan pembongkaran lantai rumah Syamsul tersangka penganiayaan Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Jalan Beo, Kecamatan Medan Timur, Selasa (9/12) lalu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Selama tiga hari tiga malam, sejak Senin (8/12/2014) hingga Rabu (10/12/2014), tim gabungan Satuan Reskrim Polresta Medan melakukan penggalian di rumah Syamsul, Jalan Beo Nomor 17, Sidodadi, Medan Timur, akhirnya menemukan titik terang. Setelah menemukan benda mirip sendi tulang, sepotong gigi geraham kanan bawah dan 5 potong celana dalam wanita serta barang lainnya, Rabu (10/12) tengah malam sekira pukul 23.30 WIB petugas menemukan kembali belasan kerangka yang diduga milik manusia.

Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Wahyu Bram yang dikonfirmasi Sumut Pos mengatakan, belasan kerangka tersebut berbentuk tulang-tulang kecil yang sudah patah. Ukuran panjangnya kira-kira 5-10 cm.

“Belasan tulang itu didapat saat menggali lubang keempat atau titik ketiga di areal belakang rumah Syamsul,” ujarnya, Kamis (11/12).

Sayangnya, Bram belum bisa banyak memberikan keterangan terkait penemuan belasan tulang yang diduga milik manusia itu. Ia mengaku, pihaknya masih menunggu tim hasil pengkajian tim DVI Polda Sumut.

“Sudah kita kirim ke tim DVI dan kita masih menunggu hasilnya. Jadi, kita belum berani mengambil kesimpulan,” ujarnya.

Namun Bram menegaskan, terkait temuan tersebut berarti ada petunjuk mengarah terhadap korban. “Dengan temuan ini artinya ada petunjuk mengarah ke korban. Tetapi, sekali lagi kita harus menunggu hasil tim DVI, apakah benar itu tulang manusia atau tidak,” pungkasnya. (ris)

Foto: Rasyid/Sumut Pos SEJUMLAH pekerja dari Dinas Bina Marga Medan melakukan pembongkaran lantai rumah Syamsul tersangka penganiayaan Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Jalan Beo, Kecamatan Medan Timur, Selasa (9/12) lalu.
Foto: Rasyid/Sumut Pos
SEJUMLAH pekerja dari Dinas Bina Marga Medan melakukan pembongkaran lantai rumah Syamsul tersangka penganiayaan Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Jalan Beo, Kecamatan Medan Timur, Selasa (9/12) lalu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Selama tiga hari tiga malam, sejak Senin (8/12/2014) hingga Rabu (10/12/2014), tim gabungan Satuan Reskrim Polresta Medan melakukan penggalian di rumah Syamsul, Jalan Beo Nomor 17, Sidodadi, Medan Timur, akhirnya menemukan titik terang. Setelah menemukan benda mirip sendi tulang, sepotong gigi geraham kanan bawah dan 5 potong celana dalam wanita serta barang lainnya, Rabu (10/12) tengah malam sekira pukul 23.30 WIB petugas menemukan kembali belasan kerangka yang diduga milik manusia.

Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Wahyu Bram yang dikonfirmasi Sumut Pos mengatakan, belasan kerangka tersebut berbentuk tulang-tulang kecil yang sudah patah. Ukuran panjangnya kira-kira 5-10 cm.

“Belasan tulang itu didapat saat menggali lubang keempat atau titik ketiga di areal belakang rumah Syamsul,” ujarnya, Kamis (11/12).

Sayangnya, Bram belum bisa banyak memberikan keterangan terkait penemuan belasan tulang yang diduga milik manusia itu. Ia mengaku, pihaknya masih menunggu tim hasil pengkajian tim DVI Polda Sumut.

“Sudah kita kirim ke tim DVI dan kita masih menunggu hasilnya. Jadi, kita belum berani mengambil kesimpulan,” ujarnya.

Namun Bram menegaskan, terkait temuan tersebut berarti ada petunjuk mengarah terhadap korban. “Dengan temuan ini artinya ada petunjuk mengarah ke korban. Tetapi, sekali lagi kita harus menunggu hasil tim DVI, apakah benar itu tulang manusia atau tidak,” pungkasnya. (ris)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/