26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

September, Intensitas Hujan Meningkat

TRIADI WIBOWO/SUMUT POS MENDUNG: Awan tebal menyelimuti Kota Medan terlihat dari gedung tinggi di Jalan Kapten Maulana Lubis Medan, belum lama ini. Diperkirakan, intensitas hujan pada September mendatang akan semakin tinggi.
TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
MENDUNG: Awan tebal menyelimuti Kota Medan terlihat dari gedung tinggi di Jalan Kapten Maulana Lubis Medan, belum lama ini. Diperkirakan, intensitas hujan pada September mendatang akan semakin tinggi.

SUMUTPOS.CO- Hujan deras yang disertai angin kencang dalam beberapa hari belakangan ini masih belum mengganggu penerbangan di Kualanamu Internasional Airport (KNIA). Meski begitu, delay yang tidak melebihi 30 menit masih terjadi di musim peralihan saat ini.

“Untuk hari ini masih aman dan lancar (penerbangan). Saya belum dapat laporan ada penerbangan terganggu. Dan biasanya itu, dari Airnav memberikan informasi terkait penerbangan terganggu, tapi ini belum pemberitahuannya. Delay ada beberapa, setengah jam gitu,” jelas Pelaksana Manager Airport Duty, Marihot Sitorus tanpa merinci berapa penerbangan yang mengalami delay di Terminal Kargo KNIA, Selasa (11/8) sore.

Di KNIA sendiri, tingkat intensitas hujan masih tergolong sedang. Menurut Staff Forecaster KNIA, Noval, suhu pada Selasa (11/8) pagi kemarin di angka 25 derajat celcius dengan jarak pandang paling rendah di 2.000 meter.

“Jarak pandang 2.000 meter itu di jam 07.30 WIB sampai 08.30 WIB, hanya sejam. Kemudian terus berangsur pulih hingga 5.000 meter di jam 10 pagi ke atas, mulai membaik dan sore ini juga terus membaik karena hujannya sudah reda,” kata Noval ketika dikonfirmasi Selasa (11/8) sore.

Menurutnya, saat ini masih belum dapat dikatakan cuaca ekstrim. Kata Noval, cuaca ekstrim itu jika jumlah curah hujan mencapai 100 milimeter.

Namun, lanjut Noval, saat ini jumlah curah hujan hingga sore di angga 8 milimeter. Dikatakan Noval, saat ini sudah memasuki musim hujan. Bahkan, hingga September mendatang, intesitas hujan akan terus meningkat.

“Kalau hujan deras baru mulai masuk (musimnya). Bulan depan pun masih akan sering dan makin sering (hujan),” ungkapnya seraya menyatakan, saat ini kecepatan angin mulai dari 3 knot hingga 10 knot yang bergerak dari arah timur ke tenggara. (ted)

TRIADI WIBOWO/SUMUT POS MENDUNG: Awan tebal menyelimuti Kota Medan terlihat dari gedung tinggi di Jalan Kapten Maulana Lubis Medan, belum lama ini. Diperkirakan, intensitas hujan pada September mendatang akan semakin tinggi.
TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
MENDUNG: Awan tebal menyelimuti Kota Medan terlihat dari gedung tinggi di Jalan Kapten Maulana Lubis Medan, belum lama ini. Diperkirakan, intensitas hujan pada September mendatang akan semakin tinggi.

SUMUTPOS.CO- Hujan deras yang disertai angin kencang dalam beberapa hari belakangan ini masih belum mengganggu penerbangan di Kualanamu Internasional Airport (KNIA). Meski begitu, delay yang tidak melebihi 30 menit masih terjadi di musim peralihan saat ini.

“Untuk hari ini masih aman dan lancar (penerbangan). Saya belum dapat laporan ada penerbangan terganggu. Dan biasanya itu, dari Airnav memberikan informasi terkait penerbangan terganggu, tapi ini belum pemberitahuannya. Delay ada beberapa, setengah jam gitu,” jelas Pelaksana Manager Airport Duty, Marihot Sitorus tanpa merinci berapa penerbangan yang mengalami delay di Terminal Kargo KNIA, Selasa (11/8) sore.

Di KNIA sendiri, tingkat intensitas hujan masih tergolong sedang. Menurut Staff Forecaster KNIA, Noval, suhu pada Selasa (11/8) pagi kemarin di angka 25 derajat celcius dengan jarak pandang paling rendah di 2.000 meter.

“Jarak pandang 2.000 meter itu di jam 07.30 WIB sampai 08.30 WIB, hanya sejam. Kemudian terus berangsur pulih hingga 5.000 meter di jam 10 pagi ke atas, mulai membaik dan sore ini juga terus membaik karena hujannya sudah reda,” kata Noval ketika dikonfirmasi Selasa (11/8) sore.

Menurutnya, saat ini masih belum dapat dikatakan cuaca ekstrim. Kata Noval, cuaca ekstrim itu jika jumlah curah hujan mencapai 100 milimeter.

Namun, lanjut Noval, saat ini jumlah curah hujan hingga sore di angga 8 milimeter. Dikatakan Noval, saat ini sudah memasuki musim hujan. Bahkan, hingga September mendatang, intesitas hujan akan terus meningkat.

“Kalau hujan deras baru mulai masuk (musimnya). Bulan depan pun masih akan sering dan makin sering (hujan),” ungkapnya seraya menyatakan, saat ini kecepatan angin mulai dari 3 knot hingga 10 knot yang bergerak dari arah timur ke tenggara. (ted)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/