26 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Bobby Dukung Pembangunan Rumah Panggung

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penanganan masalah banjir rob di wilayah Kota Medan bagian utara yang dilakukan berbagai pihak, mendapatkan dukungan dari Pemko Medan. Satu di antaranya seperti yang dilakukan Panitia Pembangunan Rumah Panggung. Guna mengatasi banjir rob itu, panitia tersebut menyediakan rumah panggung secara gratis kepada masyarakat.

Tak hanya mendukung pemberian rumah panggung secara gratis kepada masyarakat, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution juga mengaku sangat tertarik dengan konsep yang ditawarkan kepada Pemko Medan, sebab konsep rumah panggung dapat menjadi satu solusi tepat dalam mengatasi banjir rob di kawasan dimaksud.

“Kalau memang proyeknya sesuai dengan gambar yang ditampilkan, kami akan mensupport dan mensosialisasikannya kepada masyarakat,” ungkap Bobby, saat menerima kunjungan Panitia Pembangunan Rumah Panggung Wilayah Medan Bagian Utara di Balai Kota Medan, Rabu (11/5) lalu.

Selain itu, Bobby yang didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Benny Iskandar, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Endar Sutan Lubis, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Topan OP Ginting, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Ferry Ichsan, dan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) SI Dongoran, menjelaskan, pembangunan rumah panggung itu juga dapat mengatasi masalah lainnya, seperti tempat tinggal layak huni.

“Tujuan membangun rumah panggung ini untuk menyelesaikan 2 permasalahan, yakni masalah banjir rob dan rumah layak huni. Dan 2 hal inilah yang harus menjadi acuan utama dilakukannya pembangunan ini,” harapnya.

Pun begitu, Bobby juga mengingatkan panitia tersebut, untuk benar-benar memastikan, permasalahan banjir rob dan rumah layak huni ini, dapat teratasi dengan dibangunnya proyek tersebut.

“Saya ingin seluruh persoalan ini benar-benar bisa diselesaikan tanpa melihat mana yang memiliki lahan dan mana yang tidak,” ujarnya.

Sementara itu, Pimpinan Rombongan Panitia Pembangunan Rumah Panggung Wilayah Medan Bagian Utara, Ida Mariana Harahap menjelaskan, Lingkungan 8, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, akan menjadi pilot project tahap pertama.

“Pembangunan rumah panggung yang dilakukan, nantinya akan diperuntukkan bagi 600 kepala keluarga,” bebernya.

Selanjutnya, sambungnya, nanti rumah panggung yang akan dibangun dan dibagikan kepada masyarakat secara gratis, merupakan rumah type 36.

“Rumah panggung yang dibangun nanti diberikan secara gratis kepada warga. Selain membangun rumah panggung, juga akan dibuat ruang terbuka hijau (RTH) dengan menanam pohon mangrove, sebagai upaya mengantisipasi terjadinya banjir rob,” pungkas Ida. (map/saz)

 

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penanganan masalah banjir rob di wilayah Kota Medan bagian utara yang dilakukan berbagai pihak, mendapatkan dukungan dari Pemko Medan. Satu di antaranya seperti yang dilakukan Panitia Pembangunan Rumah Panggung. Guna mengatasi banjir rob itu, panitia tersebut menyediakan rumah panggung secara gratis kepada masyarakat.

Tak hanya mendukung pemberian rumah panggung secara gratis kepada masyarakat, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution juga mengaku sangat tertarik dengan konsep yang ditawarkan kepada Pemko Medan, sebab konsep rumah panggung dapat menjadi satu solusi tepat dalam mengatasi banjir rob di kawasan dimaksud.

“Kalau memang proyeknya sesuai dengan gambar yang ditampilkan, kami akan mensupport dan mensosialisasikannya kepada masyarakat,” ungkap Bobby, saat menerima kunjungan Panitia Pembangunan Rumah Panggung Wilayah Medan Bagian Utara di Balai Kota Medan, Rabu (11/5) lalu.

Selain itu, Bobby yang didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Benny Iskandar, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Endar Sutan Lubis, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Topan OP Ginting, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Ferry Ichsan, dan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) SI Dongoran, menjelaskan, pembangunan rumah panggung itu juga dapat mengatasi masalah lainnya, seperti tempat tinggal layak huni.

“Tujuan membangun rumah panggung ini untuk menyelesaikan 2 permasalahan, yakni masalah banjir rob dan rumah layak huni. Dan 2 hal inilah yang harus menjadi acuan utama dilakukannya pembangunan ini,” harapnya.

Pun begitu, Bobby juga mengingatkan panitia tersebut, untuk benar-benar memastikan, permasalahan banjir rob dan rumah layak huni ini, dapat teratasi dengan dibangunnya proyek tersebut.

“Saya ingin seluruh persoalan ini benar-benar bisa diselesaikan tanpa melihat mana yang memiliki lahan dan mana yang tidak,” ujarnya.

Sementara itu, Pimpinan Rombongan Panitia Pembangunan Rumah Panggung Wilayah Medan Bagian Utara, Ida Mariana Harahap menjelaskan, Lingkungan 8, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, akan menjadi pilot project tahap pertama.

“Pembangunan rumah panggung yang dilakukan, nantinya akan diperuntukkan bagi 600 kepala keluarga,” bebernya.

Selanjutnya, sambungnya, nanti rumah panggung yang akan dibangun dan dibagikan kepada masyarakat secara gratis, merupakan rumah type 36.

“Rumah panggung yang dibangun nanti diberikan secara gratis kepada warga. Selain membangun rumah panggung, juga akan dibuat ruang terbuka hijau (RTH) dengan menanam pohon mangrove, sebagai upaya mengantisipasi terjadinya banjir rob,” pungkas Ida. (map/saz)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/