Triadi Wibowo/Sumut Pos
PUSKESMAS: Warga saat menunggu pelayanan di UPT Puskesmas Darussalam Jalan Darussalam. Saat ini sudah 80 persen puskesmas di Medan terakreditasi.
Triadi Wibowo/Sumut Pos PUSKESMAS: Warga saat menunggu pelayanan di UPT Puskesmas Darussalam Jalan Darussalam. Saat ini sudah 80 persen puskesmas di Medan terakreditasi.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sudah hampir 80 persen Puskesmas di Kota Medan sudah akreditasi. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan optimis yakin 90 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Medan sudah akreditasi di Tahun 2019. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, drg Usma Polita Nasution “Masih ada Puskesmas yang mau pembangunan,” ungkap Usma.
Kepala Bidang Layanan Kesehatan, Masrita menambahkan, sudah 31 Puskesmas yang disurvei akreditasi. Sementara yang sudah mendapat hasil berupa sertifikat akreditasi, ada 23 Puskesmas. Dan, ada 3 Puskesmas yang akan disurvei akreditasi di tahun 2018, kemudian disusul 5 Puskesmas untuk disurvei akreditasi di tahun 2019.
“Tahun 2019, semua FKTP khususnya Puskesmas harus sudah terakreditasi. Untuk bulan ini akan disurvei 3 dan di bulan 6 tahun 2019 akan disurvei ada 5. Biasanya, setelah disurvei 3 bulan, baru keluar sertifikat akreditasi, “ ungkapanya.
Masrita menjelaskan, akreditasi adalah kebutuhan Puskesmas dalam rangka meningkatkan mutu dan pelayanan. Selain itu, akreditasi menjadi persyaratan agar dapat menjadi provider BPJS Kesehatan.
“Upaya kita, melalui Puskesmas sudah memenuhi dokumen-dokumen mulai dari program-program kesehatan. Kemudian dari sarana dan prasarananya, seperti obat dan alat kesehatan,” ujar Masrita.
Selain itu, diakui Masrita, untuk tahun ini ada 4 Puskesmas yang akan direhab. Namun, itu tidak semata untuk akreditasi, melainkan juga untuk memenuhi Permenkes 75 Tahun 2014. (ain/ila)
Triadi Wibowo/Sumut Pos PUSKESMAS: Warga saat menunggu pelayanan di UPT Puskesmas Darussalam Jalan Darussalam. Saat ini sudah 80 persen puskesmas di Medan terakreditasi.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sudah hampir 80 persen Puskesmas di Kota Medan sudah akreditasi. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan optimis yakin 90 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Medan sudah akreditasi di Tahun 2019. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, drg Usma Polita Nasution “Masih ada Puskesmas yang mau pembangunan,” ungkap Usma.
Kepala Bidang Layanan Kesehatan, Masrita menambahkan, sudah 31 Puskesmas yang disurvei akreditasi. Sementara yang sudah mendapat hasil berupa sertifikat akreditasi, ada 23 Puskesmas. Dan, ada 3 Puskesmas yang akan disurvei akreditasi di tahun 2018, kemudian disusul 5 Puskesmas untuk disurvei akreditasi di tahun 2019.
“Tahun 2019, semua FKTP khususnya Puskesmas harus sudah terakreditasi. Untuk bulan ini akan disurvei 3 dan di bulan 6 tahun 2019 akan disurvei ada 5. Biasanya, setelah disurvei 3 bulan, baru keluar sertifikat akreditasi, “ ungkapanya.
Masrita menjelaskan, akreditasi adalah kebutuhan Puskesmas dalam rangka meningkatkan mutu dan pelayanan. Selain itu, akreditasi menjadi persyaratan agar dapat menjadi provider BPJS Kesehatan.
“Upaya kita, melalui Puskesmas sudah memenuhi dokumen-dokumen mulai dari program-program kesehatan. Kemudian dari sarana dan prasarananya, seperti obat dan alat kesehatan,” ujar Masrita.
Selain itu, diakui Masrita, untuk tahun ini ada 4 Puskesmas yang akan direhab. Namun, itu tidak semata untuk akreditasi, melainkan juga untuk memenuhi Permenkes 75 Tahun 2014. (ain/ila)