25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Jalan Rusak Ancam Arus Mudik

MEDAN- Guna melancarkan arus mudik Lebaran tahun ini, Oraganisasi Angkutan Darat (Organda) Sumut meminta pemerintah untuk memperbaiki kondisi jalan yang ada. Pasalnya, hingga kini masih banyak ruas jalan di Sumatera Utara yang kondisinya memperihatinkan.

“Yang menjadi masalah, masih banyak badan jalan yang rusak. Ini menjadi ancaman bagi kita pada mudik Lebaran ini. Karenanya kita minta agar badan jalan yang rusak segera diperbaiki,” kata Ketua Organda Sumut, Haposan Siallagan SH, Sabtu (13/8) siang.

Selain persoalan jalan rusak, Haposan juga meminta aparat kepolisian memperketat keamanan selama mudik Lebaran. Pasalnya, menurut Haposan, hingga kini masih banyak terjadi aksi pelemparan terhadap bus-bus oleh orang tak bertanggung jawab yang dapat membahayakan keselamatan penumpang. Selain itu, dia juga menyoroti adanya warga yang menggunakan jalan umum untuk kegiatan, sehingga mengakibatkan jalan menjadi macet.

Lebih lanjut, diterangkan Haposan Siallagan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap supir. “Untuk supir, kita sudah lakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk tes urine. Organda Sumut juga sudah mempersiapkan supir cadangan dan mereka juga sudah dipemeriksakan kesehatannya,” terangnya.

Disebutkannya, dalam mudik kali ini, Organda menyediakan 70 ribu tempat duduk bagi masyarakat yang ingin merayakan Lebaran di kampung halamannya. “Organda Sumut dalam mudik lebaran ini siap mendukung dan kita siapkan 70.000 lebih tempat duduk bagi pemudik. Sejauh ini Organda Sumut tidak ada mengalami kendala,” katanya lagi. Karenanya, Haposan mengimbau masyarakat agar menggunakan angkutan resmi saat mudik nanti.
Sementara Kabag Humas Pemkab Langkat Syahrizal mendesak Pemprovsu segera menyelesaikan dua proyek pembangunan jembatan di Jalinsum persisnya di Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, sebelum Lebaran. Pasalnya, dia memperkirakan, volume kenderaan mudik dalam sepekan ke depan diperkirakan lebih besar dibanding sekarang.
“Memang untuk saat ini, satu dari dua jembatan sudah dapat dilalui dari arah Medan dan Aceh, sementara satunya lagi belum sepenuhnya dapat digunakan dari kedua arah,”kata Syahrizal.(jon/mag-2)

MEDAN- Guna melancarkan arus mudik Lebaran tahun ini, Oraganisasi Angkutan Darat (Organda) Sumut meminta pemerintah untuk memperbaiki kondisi jalan yang ada. Pasalnya, hingga kini masih banyak ruas jalan di Sumatera Utara yang kondisinya memperihatinkan.

“Yang menjadi masalah, masih banyak badan jalan yang rusak. Ini menjadi ancaman bagi kita pada mudik Lebaran ini. Karenanya kita minta agar badan jalan yang rusak segera diperbaiki,” kata Ketua Organda Sumut, Haposan Siallagan SH, Sabtu (13/8) siang.

Selain persoalan jalan rusak, Haposan juga meminta aparat kepolisian memperketat keamanan selama mudik Lebaran. Pasalnya, menurut Haposan, hingga kini masih banyak terjadi aksi pelemparan terhadap bus-bus oleh orang tak bertanggung jawab yang dapat membahayakan keselamatan penumpang. Selain itu, dia juga menyoroti adanya warga yang menggunakan jalan umum untuk kegiatan, sehingga mengakibatkan jalan menjadi macet.

Lebih lanjut, diterangkan Haposan Siallagan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap supir. “Untuk supir, kita sudah lakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk tes urine. Organda Sumut juga sudah mempersiapkan supir cadangan dan mereka juga sudah dipemeriksakan kesehatannya,” terangnya.

Disebutkannya, dalam mudik kali ini, Organda menyediakan 70 ribu tempat duduk bagi masyarakat yang ingin merayakan Lebaran di kampung halamannya. “Organda Sumut dalam mudik lebaran ini siap mendukung dan kita siapkan 70.000 lebih tempat duduk bagi pemudik. Sejauh ini Organda Sumut tidak ada mengalami kendala,” katanya lagi. Karenanya, Haposan mengimbau masyarakat agar menggunakan angkutan resmi saat mudik nanti.
Sementara Kabag Humas Pemkab Langkat Syahrizal mendesak Pemprovsu segera menyelesaikan dua proyek pembangunan jembatan di Jalinsum persisnya di Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, sebelum Lebaran. Pasalnya, dia memperkirakan, volume kenderaan mudik dalam sepekan ke depan diperkirakan lebih besar dibanding sekarang.
“Memang untuk saat ini, satu dari dua jembatan sudah dapat dilalui dari arah Medan dan Aceh, sementara satunya lagi belum sepenuhnya dapat digunakan dari kedua arah,”kata Syahrizal.(jon/mag-2)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/