26.2 C
Medan
Friday, September 27, 2024

Isolasi Akhyar Segera Berakhir, Tergantung Hasil Swab Kedua

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Masa isolasi Akhyar Nasution dikabarkan akan segera berakhir dalam beberapa hari ke depan. Saat ini, kondisi Plt Wali Kota Medan tersebut semakin membaik setelah terpapar Covid-19. Namun kepastian isolasi dapat diketahui jika hasil swab Akhyar Nasution menunjukkan hasil negatif.

“Pak Akhyar akan menjalani swab, kalau nggak salah hari ini (kemarin) atau besok (hari ini). Kalau gak salah, swab tanggal 13 atau 14 ini,” ucap juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Medan, Mardohar Tambunan M.Kes, kepada Sumut Pos, Kamis (14/8).

Dikatakan Mardohar, bila hasil swab menunjukkan hasil negatif Covid-19, kemungkinann

besar Akhyar akan mengakhiri masa isolasinya di RS Royal Prima di Kota Medan. “Kalau negatif, ya sudah bisa keluar (dari RS). Saat ini, kondisi bapak Plt sehat wal’afiat. Kondisinya baik. Itu yang saya tahu,” katanya.

Terkait kabar Akhyar akan keluar dari RS karena telah menyelesaikan masa isolasinya pada tanggal 15 Agustus mendatang, Mardohar mengaku belum mengetahui. “Soal tanggal berapa keluar dari RS, saya belum tahu. Nanti akan kita kabarkan bila sudah ada kabar terbaru,” tutupnya.

Kabag Humasy Pemko Medan Arrahman Pane, mengatakan sampai saat ini Akhyar masih menjalani isolasi dan perawatan di RS. “Infonya akan di0swab lagi tanggal 13 atau 14 ini. Kalau hasilnya negatif, artinya sudah sehat dan sudah bisa beraktifitas lagi,” jawabnya.

Diberitakan sebelumnya, Akhyar dinyatakan positif terinfeksi Covid-19, berdasarkan hasil pemeriksaan swab. Bakal calon Wali Kota Medan itu pun menjalani isolasi di RS.

Kadis Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi, menjelaskan pada Rabu (5/8), Akhyar diduga terpapar virus usai pulang dari Jakarta pada Senin (3/8) sore. Saat itu, Akhyar mengeluhkan demam. Ia pun menjalani pemeriksaan swab pada hari itu juga.

Pada Selasa (4/8) pagi, hasil swab keluar dan Akhyar dinyatakan positif Covid-19. Namun begitu, Edwin menjelaskan jika keadaan Akhyar secara umum dalam kondisi baik, stabil dan terkendali. Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter saat itu, tekanan darah, temperatur, dan pernafasan Akhyar masih dalam batas normal.

Usai Akhyar dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa (4/8) pagi dan diumumkan oleh Dinas Kesehatan Kota Medan pada Rabu (5/8), GTPP Covid-19 melalui Dinas Kesehatan Kota Medan langsung melakukan test swab kepada 52 orang ASN dan pegawai lainnya di jajaran Pemko Medan yang telah melakukan kontak erat dengan Akhar.

Hasil swab, tidak satupun yang dinyatakan positif Covid. Begitu juga dengan keluarga Akhyar, yakni istri dan anak-anaknya, seluruhnya dinyatakan negatif Covid-19. (map)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Masa isolasi Akhyar Nasution dikabarkan akan segera berakhir dalam beberapa hari ke depan. Saat ini, kondisi Plt Wali Kota Medan tersebut semakin membaik setelah terpapar Covid-19. Namun kepastian isolasi dapat diketahui jika hasil swab Akhyar Nasution menunjukkan hasil negatif.

“Pak Akhyar akan menjalani swab, kalau nggak salah hari ini (kemarin) atau besok (hari ini). Kalau gak salah, swab tanggal 13 atau 14 ini,” ucap juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Medan, Mardohar Tambunan M.Kes, kepada Sumut Pos, Kamis (14/8).

Dikatakan Mardohar, bila hasil swab menunjukkan hasil negatif Covid-19, kemungkinann

besar Akhyar akan mengakhiri masa isolasinya di RS Royal Prima di Kota Medan. “Kalau negatif, ya sudah bisa keluar (dari RS). Saat ini, kondisi bapak Plt sehat wal’afiat. Kondisinya baik. Itu yang saya tahu,” katanya.

Terkait kabar Akhyar akan keluar dari RS karena telah menyelesaikan masa isolasinya pada tanggal 15 Agustus mendatang, Mardohar mengaku belum mengetahui. “Soal tanggal berapa keluar dari RS, saya belum tahu. Nanti akan kita kabarkan bila sudah ada kabar terbaru,” tutupnya.

Kabag Humasy Pemko Medan Arrahman Pane, mengatakan sampai saat ini Akhyar masih menjalani isolasi dan perawatan di RS. “Infonya akan di0swab lagi tanggal 13 atau 14 ini. Kalau hasilnya negatif, artinya sudah sehat dan sudah bisa beraktifitas lagi,” jawabnya.

Diberitakan sebelumnya, Akhyar dinyatakan positif terinfeksi Covid-19, berdasarkan hasil pemeriksaan swab. Bakal calon Wali Kota Medan itu pun menjalani isolasi di RS.

Kadis Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi, menjelaskan pada Rabu (5/8), Akhyar diduga terpapar virus usai pulang dari Jakarta pada Senin (3/8) sore. Saat itu, Akhyar mengeluhkan demam. Ia pun menjalani pemeriksaan swab pada hari itu juga.

Pada Selasa (4/8) pagi, hasil swab keluar dan Akhyar dinyatakan positif Covid-19. Namun begitu, Edwin menjelaskan jika keadaan Akhyar secara umum dalam kondisi baik, stabil dan terkendali. Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter saat itu, tekanan darah, temperatur, dan pernafasan Akhyar masih dalam batas normal.

Usai Akhyar dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa (4/8) pagi dan diumumkan oleh Dinas Kesehatan Kota Medan pada Rabu (5/8), GTPP Covid-19 melalui Dinas Kesehatan Kota Medan langsung melakukan test swab kepada 52 orang ASN dan pegawai lainnya di jajaran Pemko Medan yang telah melakukan kontak erat dengan Akhar.

Hasil swab, tidak satupun yang dinyatakan positif Covid. Begitu juga dengan keluarga Akhyar, yakni istri dan anak-anaknya, seluruhnya dinyatakan negatif Covid-19. (map)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/