BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Kebakaran akibat penyimpanan minyak kembali terjadi, kali ini sepuluh unit rumah ludes terbakar terbakar pada Selasa (14/11/2023) Pukul 10.30 WiB di Jalan Halmahera, Lingkungan 10, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan.
Diduga kuat peristiwa kebakaran tersebut diakibatkan adanya pengeboran minyak dari pipa milik Pertamina dan minyak tersebut tersimpan di dalam rumah salah satu warga yang tidak diketahui namanya.
Polres Pelabuhan Belawan melalui Kabag Ops, Kompol Iwan Kustiawan turun ke lokasi kejadian dan sudah melakukan olah TKP terhadap rumah yang mengalami kebakaran tersebut.
“Nanti ada keterangannya langsung ya dari Kapolres. Jangan sekarang ya,” ujarnya.
Lamria, korban kebakaran mengatakan, seluruh barang di rumahnya habis dilahap api. Selama ini, dirinya hanya tinggal berdua dengan suami, karena anak-anaknya merantau.
“Saya berharap dapat bantuan dan perhatian dari pemerintah. Barang kami sudah habis,” ujarnya dengan Isak tangis.
Untuk menjinakkan api tersebut, sepuluh unit mobil Damkar dikerahkan. Diakuinya, terlalu sulit untuk memadamkan karena tumpahan minyak, api susah untuk dipadamkan dan terus muncul dari sisa rumah yang terbakar.
Kepala Lingkungan 10 Kelurahan Belawan Bahari, Noni Simanjuntak mengatakan, api berasal dari pengeboran minyak di salah satu rumah pemain yang sudah beraktifitas di wilayah tersebut.
“Karena ada aktifitas masak minyak, timbulkan percikkan api dari dalam rumah tersebut,” ucapnya.
Kepala UPT Damkar Kota Medan, Muhammad Yunus, ketika ditemui mengatakan, peristiwa ini diakibatkan adanya tumpahan minyak dari pipa milik Pertamina.
“Sepuluh armada mobil sudah kami kerahkan untuk memadamkan api dan baru bisa dipadamkan pada pukul 12.40 WIB,” ucapnya. (mag-1/ram)