26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Kenaikan Tarif Angkot Diusul ke Walkot

MEDAN- Ketua Organda (Organisasi Angkutan Darat) Kota Medan, Mont Gomery Munthe mengaku sudah memberikan surat usulan kenaikan tarif angkot ke Wali Kota Medan, Senin (14/1). Usulan tentang kenaikan itu disampaikan untuk dapat disetujui Wali Kota Medan. Nantinya, jika disetujui, pengusaha angkot akan berjanji meningkatkan pelayanan dan kenyamanan pada penumpang angkot.

“Sudah kami sampaikan usulannya secara resmi ke Pak Wali Kota Medan. Kami berharap usulan itu dapat segera dibahas dan disetujui karena kami yakin Wali Kota Medan juga memikirkan kami dan seluruh sopir angkot di Medan,” ujar Ketua Organda Kota Medan Mont Gomery Munthe, Senin (14/1).

Gomery yang juga pengusaha angkot PT Rahayu Medan Ceria (RMC) ini menilai, Wali Kota Medan pasti akan segera membahas tentang usulan kenaikan tarif angkot. Dia menilai, Wali Kota Medan merupakan pemimpin yang bijaksana serta memikirkan kepentingan orang banyak. “Saya yakin pak Wali Kota pasti akan segera membahasnya. Saya yakin, usulan ini juga pasti akan disetujui oleh Pak Wali Kota Medan. Tapi, namanya juga usulan, mengenai besaran tarif nantinya bisa berubah lagi tergantung pada kesepakatan yang diambil,” ungkapnya.

Menurut Gomery, dalam usulan itu pihaknya mengajukan kenaikan tarif tertinggi yakni Rp5.000 untuk penumpang umum dan Rp3.000 untuk pelajar. “Kalau kita berikan usul, pada tarif ongkos tertinggi. Namun, itu kan nanti dibahas lagi dan bisa saja berubah tarif di bawahnya jadi Rp4.000. Usulan dan persetujuan nanti tergantung pembahasan,” sebutnya.

Sementara itu, Kadis Perhubungan Kota Medan Renward Parapat menegaskan, jika usulan sudah disampaikan ke Wali Kota Medan, maka kemungkinan besar akan dibahas pada lusa mendatang, mengingat, saat ini dirinya juga sedang melakukan tugas dinas di Jakarta.  (ial)

MEDAN- Ketua Organda (Organisasi Angkutan Darat) Kota Medan, Mont Gomery Munthe mengaku sudah memberikan surat usulan kenaikan tarif angkot ke Wali Kota Medan, Senin (14/1). Usulan tentang kenaikan itu disampaikan untuk dapat disetujui Wali Kota Medan. Nantinya, jika disetujui, pengusaha angkot akan berjanji meningkatkan pelayanan dan kenyamanan pada penumpang angkot.

“Sudah kami sampaikan usulannya secara resmi ke Pak Wali Kota Medan. Kami berharap usulan itu dapat segera dibahas dan disetujui karena kami yakin Wali Kota Medan juga memikirkan kami dan seluruh sopir angkot di Medan,” ujar Ketua Organda Kota Medan Mont Gomery Munthe, Senin (14/1).

Gomery yang juga pengusaha angkot PT Rahayu Medan Ceria (RMC) ini menilai, Wali Kota Medan pasti akan segera membahas tentang usulan kenaikan tarif angkot. Dia menilai, Wali Kota Medan merupakan pemimpin yang bijaksana serta memikirkan kepentingan orang banyak. “Saya yakin pak Wali Kota pasti akan segera membahasnya. Saya yakin, usulan ini juga pasti akan disetujui oleh Pak Wali Kota Medan. Tapi, namanya juga usulan, mengenai besaran tarif nantinya bisa berubah lagi tergantung pada kesepakatan yang diambil,” ungkapnya.

Menurut Gomery, dalam usulan itu pihaknya mengajukan kenaikan tarif tertinggi yakni Rp5.000 untuk penumpang umum dan Rp3.000 untuk pelajar. “Kalau kita berikan usul, pada tarif ongkos tertinggi. Namun, itu kan nanti dibahas lagi dan bisa saja berubah tarif di bawahnya jadi Rp4.000. Usulan dan persetujuan nanti tergantung pembahasan,” sebutnya.

Sementara itu, Kadis Perhubungan Kota Medan Renward Parapat menegaskan, jika usulan sudah disampaikan ke Wali Kota Medan, maka kemungkinan besar akan dibahas pada lusa mendatang, mengingat, saat ini dirinya juga sedang melakukan tugas dinas di Jakarta.  (ial)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/