MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jamaah haji kelompok terbang (kloter) 10 Debarkasi Medan asal Kota Medan dan Humbahas berjumlah 358 jamaah tiba dengan selamat. Dari kloter ini, tercatat satu jamaah wafat saat menjalani ibadah di tanah suci.
Jamaah atas nama Amsir Mula Tua Harahap (70) warga Jalan Willem Iskandar, Indra Kasih, Medan Tembung, yang wafat pada 5 Juli 2023 di Pemondokan. Yang bersangkutan wafat karena sakit pernapasan.
Humas dan Protokol Pembantu Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (P3IH) Debarkasi Medan, M Yunus mengatakan, kloter 10 tiba di Bandara Kualanamu, pukul 10.50 WIB. “Kemudian tiba di Asrama Haji Medan pukul 13.40 Wib, dan diberi pengarahan sebelum kembali ke daerah asalnya,” ungkapnya, Jumat (14/7).
Total hingga kini, lanjutnya, jamaah haji Sumatera Utara yang telah kembali ke tanah air berjumlah 3.566 jamaah. Dengan rincian jamaah pria 1.388 dan jamaah wanita 2.178.
329 Jamaah Haji Tiba di Labuhanbatu
Sebanyak 329 jamaah haji Kabupaten Labuhanbatu tergabung dalam Kelompok Terbang (kloter) 9 Embarkasi Medan tiba kembali ke tanah air dan sampai di Masjid Raya Al Ikhlas Ujung Bandar, Kamis Malam (13/7). Sebelumnya, para jamaah haji diterima Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga di Aula Asrama Haji Medan. Kemudian Para Jamaah Haji berangkat dari Medan menuju Rantauprapat dengan menggunakan Kereta Api.
Jumlah jamaah haji yang pulang ke Labuhanbatu ini berkurang 3 orang, karena 2 orang Jamaah meninggal dunia yakni atas nama Fauziah dan Muhammad Said dan telah dimakamkan di Makkah, Saudi Arabia serta 1 orang jamaah atas nama Armal sedang menjalani perawatan disana. “Puji syukur kehadirat Allah SWT bapak dan ibu jama’ah haji asal Kabupaten Labuhanbatu bisa kembali dengan sehat dan selamat ke tanah air, semoga dengan rasa suka bisa kumpul kembali dengan keluarga,” ucap Erik.
Dalam bimbingan dan arahanya itu Bupati berpesan kiranya seluruh jamaah haji yang baru saja menyelesaikan rangkaian ibadah ditanah suci untuk mengimplementasikan apa yang didapatkan di tanah suci dalam kehidupan sehari-hari dikampung halaman. “Semoga dengan demikian maka sempurnahlah ibadah yang kita kerjakan, semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah kita,” pungkas Erik.
Di akhir kata-kata pidatonya, Erik mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya dua jama’ah haji asal Labuhanbatu di tanah suci. “Ada dua orang saudara kita yang meninggal disana atas nama Fauziah asal Kecamatan Pangkatan dan Muhammad Said Asal Panai Hilir sedangkan satu orang jama’ah atas nama Armal dari Kecamatan Panai Tengah saat ini sedang menjalani perawatan disana, semoga Allah melapangkan kubur almarhum-almarhumah dan mengangkat penyakit saudara kita yang sakit,” ujar Erik.
Di hadapan ratusan jamaah, Erik menerima piagam penghargaan dari Kepala Kanwil Provinsi Sumatera Utara atas pelayanan terbaik jama’ah haji, melalui terobosan nyaman pergi dan pulang bersama moda transportasi kereta api, dalam pemberangkatan dan pemulangan jamaah haji Kabupaten Labuhanbatu tahun 2023.
Sementara Kepala Kanwil Kemenag Sumut Ahmad Qosbi, mengucapkan selamat datang kembali ke tanah air, semoga amalan ibadah selama ditanah suci mendapat ridho dari Allah SWT. Kepada seluruh jamaah, Qosbi juga meminta maaf bila mana ada pelayanan panitia pelaksana haji melakukan kesalahan maupun kekurangan.
Sedangkan Wakil Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar, saat menyambut para jamaah haji di Masjid Raya Al Ikhlas Rantauprapat mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu mengucapkan selamat datang kepada para Jamaah Haji yang pada malam hari ini dalam keadaan sehat walafiat sampai ke Kabupaten Labuhanbatu dengan selamat.
Mudah-mudahan dengan kedatangan para jamaah haji membawa berkah bagi kita bagi Kabupaten Labuhanbatu dan kami mengharapkan para bapak ibu sampai ke tujuan ke keluarga masing-masing dalam keadaan sehat walafiat.
Turut Hadir pada kegiatan Sekretaris Daerah Hasan Heri Rambe, Ketua TP PKK Maya Hasmita Adtrada, Kepala Kantor Kementerian Agama Asbin Pasaribu, Forkopimda, asisten sekdakab, Para Pimpinan OPD, Para Camat, Ketua MUI, Ketua FKUB, dan para keluarga Jamaah Haji.
Ribuan Dus Daging Dam Dikirimkan ke Indonesia
Untuk kali pertama, daging dam haji tamattu dari jemaah dan petugas haji Indonesia akan dikirimkan ke tanah air. Paket daging itu bakal didistribusikan secara merata oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Khalilurrahman menyatakan, program tersebut merupakan kerja sama petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) dengan Baznas. Pihak yang membiayai pengemasan, pengiriman, hingga pendistribusian daging adalah Baznas. Dia berharap pengiriman daging dam itu dapat membantu menyukseskan program pengentasan stunting dari pemerintah.
“Ada 3.166 ekor kambing dari dam jemaah dan petugas yang dipotong di Rumah Potong Hewan (RPH) Ukaisyah yang akan dikemas dan dikirimkan ke Indonesia,” katanya kemarin (14/7).
Sebelum dikirim, kambing yang sudah disembelih itu dipotong dan dikemas dalam kardus ukuran 3,5 kg. Jumlahnya diperkirakan lebih dari 6.000 dus. Selain itu, jemaah haji 2023 mendapatkan 10 liter air zamzam. Lima liter air zamzam diterima di asrama begitu sampai di tanah air. Tambahan 5 liternya lagi akan diterima di kantor wilayah Kementerian Agama kabupaten/kota.
Kadaker Bandara PPIH Arab Saudi 2023 M/1444 H Haryanto menjelaskan, untuk penambahan 5 liter air zamzam tersebut, PPIH sudah mengirimkan 90 ribu galon ke Indonesia. “Mulai hari ini (kemarin, Red) sudah kami kirim air zamzam untuk jemaah gelombang 1. Tentunya ini masih kurang dan didistribusikan terus hingga nanti jemaah memiliki 10 liter zamzam per orang,” ungkap Haryanto di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Kamis (13/7) malam. Secara teknis, pembagiannya diserahkan kepada embarkasi setiap jemaah. (man/fdh/jpg/adz)