32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Lomba Pancing Cornel Simbolon

MEDAN- Balon Gubsu Letjen (Purn) Cornel Simbolon menggelar lomba memancing bersama jurnalis di kolam pancing Asrama Zipur, Jalan Cemara, Medan, Sabtu (10/11). Kegiatan yang diikuti ratusan jurnalis di  Medan itu dalam rangka memeriahkan ‘Hari Pahlawan’.

Selain mendapatkan hadiah berupa uang tunai, para pemenang juga diberikan tropi ‘Cornel Simbolon’. Menurut Parlin Manihuruk, anggots timses Cornel Simbolon, lomba ini bertujuan mempererat hubungan antara tim dengan para awak media, sekaligus mensosialisasikan visi-misi Cornel dalam pencalonan sebagai gubenur pada Pilgubsu  2013.

Menurut mantan aktivis ini, keinginan Cornel maju sebagai calon Gubsu dilatarbelangi kerisauan mantan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (wakasad) itu melihat Sumut tertinggal dari provinsi lainnya. Pembangunan sangat lambat, sarana infrastruktur seperti jalan yang rusak,kemiskinan dan pengangguran belum tertangani secara serius.

Padahal, kata Parlin, Sumut merupakan propinsi kaya dari segi sumber daya alam dan manusia. Sumut terkenal dengan hasil perkebunan dan pertanian, serta perikanan. Sekitar jutaan hektar kebun sawit, karet, teh ada di daerah ini, namun hasilnya belum dinikmati warga Sumut.

Untuk itu, papar Parlin, Cornel menyiapkan lima program utama untuk memajukan Sumatera Utara dari ketertinggalan, yakni penegakan hukum, infrastruktur,masalah kerusakan lingkungan, lapangan kerja dan penataan birokrasi.

“Penegakkan hukum khususnya kaitannya dengan masalah tanah. Sumut merupakan salah satu propinsi yang potensi konflik tanah sangat besar. Konflik melibatkan perusahaan perkebunan swasta/BUMN dengan masyarakat, masyarakat dengan masyartakat. Bahkan, tak jarang para mafia tanah bermain di tengah persoalan konflik lahan antara masyarakat dengan pihak PTPN,” katanya.

Masalah infrastruktur, lanjut Parlin, di antaranya penyelasaian pembangunan bandara baru di Kuala Namu dan jalan di sekitarnya, proyek industri Seimangke, dan pembangkit listrik. Untuk mengatasi pengangguran, lanjut Parlin, Cornel akan mendorong dibukanya lapangan kerja baru. Pada acara lomba memancing itu, juara I diraih Muchtar dari TVRI dengan berat ikan berat ikan 4,36 kg. Ia mendapat hadiah Rp1,5 juta, juara II Safruddin dengan 4,27 kg hadiah Rp1,250 juta, hadiah III Rp 1 juta, Harapan I Rp500 ribu, Harapan II Rp400.000. (rel/mea)

MEDAN- Balon Gubsu Letjen (Purn) Cornel Simbolon menggelar lomba memancing bersama jurnalis di kolam pancing Asrama Zipur, Jalan Cemara, Medan, Sabtu (10/11). Kegiatan yang diikuti ratusan jurnalis di  Medan itu dalam rangka memeriahkan ‘Hari Pahlawan’.

Selain mendapatkan hadiah berupa uang tunai, para pemenang juga diberikan tropi ‘Cornel Simbolon’. Menurut Parlin Manihuruk, anggots timses Cornel Simbolon, lomba ini bertujuan mempererat hubungan antara tim dengan para awak media, sekaligus mensosialisasikan visi-misi Cornel dalam pencalonan sebagai gubenur pada Pilgubsu  2013.

Menurut mantan aktivis ini, keinginan Cornel maju sebagai calon Gubsu dilatarbelangi kerisauan mantan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (wakasad) itu melihat Sumut tertinggal dari provinsi lainnya. Pembangunan sangat lambat, sarana infrastruktur seperti jalan yang rusak,kemiskinan dan pengangguran belum tertangani secara serius.

Padahal, kata Parlin, Sumut merupakan propinsi kaya dari segi sumber daya alam dan manusia. Sumut terkenal dengan hasil perkebunan dan pertanian, serta perikanan. Sekitar jutaan hektar kebun sawit, karet, teh ada di daerah ini, namun hasilnya belum dinikmati warga Sumut.

Untuk itu, papar Parlin, Cornel menyiapkan lima program utama untuk memajukan Sumatera Utara dari ketertinggalan, yakni penegakan hukum, infrastruktur,masalah kerusakan lingkungan, lapangan kerja dan penataan birokrasi.

“Penegakkan hukum khususnya kaitannya dengan masalah tanah. Sumut merupakan salah satu propinsi yang potensi konflik tanah sangat besar. Konflik melibatkan perusahaan perkebunan swasta/BUMN dengan masyarakat, masyarakat dengan masyartakat. Bahkan, tak jarang para mafia tanah bermain di tengah persoalan konflik lahan antara masyarakat dengan pihak PTPN,” katanya.

Masalah infrastruktur, lanjut Parlin, di antaranya penyelasaian pembangunan bandara baru di Kuala Namu dan jalan di sekitarnya, proyek industri Seimangke, dan pembangkit listrik. Untuk mengatasi pengangguran, lanjut Parlin, Cornel akan mendorong dibukanya lapangan kerja baru. Pada acara lomba memancing itu, juara I diraih Muchtar dari TVRI dengan berat ikan berat ikan 4,36 kg. Ia mendapat hadiah Rp1,5 juta, juara II Safruddin dengan 4,27 kg hadiah Rp1,250 juta, hadiah III Rp 1 juta, Harapan I Rp500 ribu, Harapan II Rp400.000. (rel/mea)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/