25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Pasar Helvetia Terbakar, 50 Kios Ludes

MEDAN-Sedikitnya dua los atau sekitar 50 kios di Pasar Helvetia, Jalan Nusa Indah Raya, Perumnas Helvetia Medan ludes terbakar. Tak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran itu kerugian materil ditaksir ratusan juta rupiah.

Kebakaran yang terjadi sekira pukul 19.00 WIB tersebut, sontak membuat pedagang pontang-panting untuk menyelamatkan barang-barang dagangan mereka. Api baru padam pada sekira satu jam kemudian, setelah 27 mobil pemadam kebakaran (Damkar) Kota Medan turun ke lokasi kejadian. “Kejadian sekitar pukul 18.30 WIB atau 19.00 WIB begitu,” kata Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan, Benny Sihotang, di lokasi kejadian.

PUING: Petugas P2K menyemprot puing-puing untuk mencegah api timbul kembali saat terjadi kebakaran  Pasar Helvetia Medan, tadi malam.
PUING: Petugas P2K menyemprot puing-puing untuk mencegah api timbul kembali saat terjadi kebakaran di Pasar Helvetia Medan, tadi malam.
Benny mengaku belum bisa memastikan berapa jumlah kios yang terbakar, serta berapa total kerugian materi dari kejadian itu.
“Masih dicek jumlah kios berapa dan total kerugiannya berapa,” akunya lagi.

Untuk asal api, Benny juga mengaku pihaknya belum bisa memastikan darimana. Dan rencananya, pihaknya akan mendiskusikan kejadian itu dengan Pemerintah Kota (Pemko) Medan hari ini.
“Kita belum bisa memastikan. Jadi asal api sampai saat ini belum diketahui. Besok (hari ini, Red) rapat membahas masalah ini,” tuturnya lagi.
Sementara, pantauan Sumut Pos di lokasi kejadian, kios-kios yang terbakar terlihat tinggal puing-puing. Kepala Dinas (Kadis) Pencegahan dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan, menjelaskan lokasi kejadian merupakan daerah padat penduduk.

“Ini wilayah padat penduduk dan banyak barang-barang yang mudah terbakar. Kita kerahkan 27 unit pemadam kebakaran di sini,” cetusnya.
Seorang pedagang di lokasi kejadian, ketika ditanya apakah ada indikasi kebakaran yang terjadi apakah ada unsur kesengajaan, pedagang yang seolah enggan ditanya ini, mengaku tidak tahu. “Nanti jadi ditanya-tanya. Nggak tahu,” tukasnya.
Sementara warga sekitar, Amri, menyatakan kios yang terbakar sekitar 40-an kios.

“Ada dua los Bang, satu los sekitar 20-25 kios. Kios-kios jual ikan, baju monza Bang,” ungkapnya.
Pedagang lainnya, yang mengaku bernama Munthe mengatakan dua kiosnya ikut terbakar. “Saya jualan gorden,” katanya.
Munthe juga mengaku, kerugian yang dialaminya sekitar puluhan juta rupiah.

Dan dikatakannya lagi, dirinya serta para pedagang berharap ada bantuan dari Pemko Medan. (ari)

MEDAN-Sedikitnya dua los atau sekitar 50 kios di Pasar Helvetia, Jalan Nusa Indah Raya, Perumnas Helvetia Medan ludes terbakar. Tak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran itu kerugian materil ditaksir ratusan juta rupiah.

Kebakaran yang terjadi sekira pukul 19.00 WIB tersebut, sontak membuat pedagang pontang-panting untuk menyelamatkan barang-barang dagangan mereka. Api baru padam pada sekira satu jam kemudian, setelah 27 mobil pemadam kebakaran (Damkar) Kota Medan turun ke lokasi kejadian. “Kejadian sekitar pukul 18.30 WIB atau 19.00 WIB begitu,” kata Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan, Benny Sihotang, di lokasi kejadian.

PUING: Petugas P2K menyemprot puing-puing untuk mencegah api timbul kembali saat terjadi kebakaran  Pasar Helvetia Medan, tadi malam.
PUING: Petugas P2K menyemprot puing-puing untuk mencegah api timbul kembali saat terjadi kebakaran di Pasar Helvetia Medan, tadi malam.
Benny mengaku belum bisa memastikan berapa jumlah kios yang terbakar, serta berapa total kerugian materi dari kejadian itu.
“Masih dicek jumlah kios berapa dan total kerugiannya berapa,” akunya lagi.

Untuk asal api, Benny juga mengaku pihaknya belum bisa memastikan darimana. Dan rencananya, pihaknya akan mendiskusikan kejadian itu dengan Pemerintah Kota (Pemko) Medan hari ini.
“Kita belum bisa memastikan. Jadi asal api sampai saat ini belum diketahui. Besok (hari ini, Red) rapat membahas masalah ini,” tuturnya lagi.
Sementara, pantauan Sumut Pos di lokasi kejadian, kios-kios yang terbakar terlihat tinggal puing-puing. Kepala Dinas (Kadis) Pencegahan dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan, menjelaskan lokasi kejadian merupakan daerah padat penduduk.

“Ini wilayah padat penduduk dan banyak barang-barang yang mudah terbakar. Kita kerahkan 27 unit pemadam kebakaran di sini,” cetusnya.
Seorang pedagang di lokasi kejadian, ketika ditanya apakah ada indikasi kebakaran yang terjadi apakah ada unsur kesengajaan, pedagang yang seolah enggan ditanya ini, mengaku tidak tahu. “Nanti jadi ditanya-tanya. Nggak tahu,” tukasnya.
Sementara warga sekitar, Amri, menyatakan kios yang terbakar sekitar 40-an kios.

“Ada dua los Bang, satu los sekitar 20-25 kios. Kios-kios jual ikan, baju monza Bang,” ungkapnya.
Pedagang lainnya, yang mengaku bernama Munthe mengatakan dua kiosnya ikut terbakar. “Saya jualan gorden,” katanya.
Munthe juga mengaku, kerugian yang dialaminya sekitar puluhan juta rupiah.

Dan dikatakannya lagi, dirinya serta para pedagang berharap ada bantuan dari Pemko Medan. (ari)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/